Masukkan Sabu-Sabu ke Dalam Jajanan
SIDOARJO, Jawa Pos – Petugas Lapas Kelas II-A Sidoarjo mewaspadai penyelundupan barang terlarang. Kemarin (1/1) pihak lapas menginstruksikan petugas agar penggeledahan makanan kiriman dari keluarga diperketat. Tujuannya, dapat mendeteksi upaya memasukkan narkoba ke dalam penjara dan menggagalkan aksi penyelundupan seperti yang terjadi pada Kamis (31/12).
Pada pengujung tahun tersebut, petugas lapas berhasil menggagalkan upaya penyelundupan barang haram yang dilakukan salah seorang warga. Aksi penyelundupan itu terjadi pada Kamis lalu pukul 10.45 saat pelaksanaan layanan penitipan barang dan makanan bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP). Ketika melakukan penggeledahan, petugas menemukan barang terlarang yang diduga merupakan narkoba. ”Barang ditemukan di dalam makanan titipan buat WBP,” kata Kepala Lapas Kelas II-A Sidoarjo Teguh Pamuji.
Barang itu dikirim R. Zakaria, warga yang beralamat di Krembung. Dia mengaku mengirimkan barang tersebut untuk temannya. Yakni, WBP yang bernama W. Wahyu yang terjerat kasus narkoba dan telah divonis pidana 5 tahun 8 bulan penjara. ”Barang bukti berupa tiga klip yang diduga sabu-sabu (SS),” jelas Teguh.
Barang itu berada di dalam kue basah yang biasa dijual di pasar. Jadi, sabu-sabu dibungkus rapi dalam klip plastik ukuran kecil, lalu dimasukkan ke dalam kue.
Setelah menemukan barang tersebut, pihak lapas berkoordinasi dengan kepolisian. Mereka menyerahkan barang bukti beserta pengirim kepada polisi. Lantas, Zakaria akan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Wahyu pun dimintai keterangan oleh petugas lapas. Jika terbukti melakukan pelanggaran, dia bakal disanksi. Untuk sementara, dia ditempatkan di ruang isolasi.
Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Kelas II-A Sidoarjo Prayogo Mubarak menjelaskan, saat petugas menggeledah barang kiriman, Zakaria panik. Dia langsung melarikan diri dari lapas. ”Sempat terjadi pengejaran untuk menangkap pengirim,” ujarnya.
Pengejaran dilakukan sampai di traffic light alun-alun. Hingga akhirnya, petugas lapas berhasil menangkap Zakaria.