Padukan Desain Modern dengan Motif Oriental
SURABAYA, Jawa Pos − Konsep oriental tetap menjadi poin utama dalam perayaan Imlek. Tak terkecuali pada perayaan Imlek yang sebentar lagi tiba. Namun, desainer Margaretha J. punya konsep yang berbeda untuk perayaan Imlek di tengah pandemi kali ini. Karena kebanyakan perayaan akan dirayakan di rumah saja, Margaretha membuat desain yang lebih simpel dan mencoba dengan warna-warna selain merah.
Warna-warna yang dipilihnya untuk koleksi yang diberi nama Festive kali ini adalah perpaduan warnawarna soft. ”Karena memang Imlek nggak melulu harus merah,” ujarnya. Namun, konsep oriental look masih tetap dihadirkannya lewat motif yang dipakai.
Dia menggunakan motif khas oriental seperti gambar burung di atas bunga. Motif tersebut juga yang kemudian menginspirasinya untuk membuat desain yang berbeda dari biasanya. Tidak menggunakan konsep cheongsam pada umumnya, perempuan alumnus LaSalle College itu membuatnya menjadi desain yang lebih modern.
Ada yang didesain dengan model jumpsuit dengan detachable peplum yang menghadirkan kesan lebih fresh tapi tetap anggun. Ada juga desain yang dibuat two pieces dengan detail lengan puff yang diberi aksen kerut bertumpuk-tumpuk. ”Lengan kayak gini biasanya disebut caterpillar sleeve,” jelasnya.
Bahan-bahan yang digunakan pun semakin beragam. Mulai jacquard hingga tule polkadot yang memang menjadi kain yang beberapa tahun belakangan digemari. Memadukan bahan dengan motif oriental yang terkesan tradisional dengan kain-kain simpel seperti tulle-lah yang akhirnya bisa memberikan kesan yang fresh untuk desainnya kali ini.
”Soalnya pandemi seperti sekarang pasti perayaan Imlek sangat berbeda. Banyak orang akan merayakannya di rumah aja,” ungkapnya. Namun, meski di rumah saja, tetap fashionable dan nyaman untuk sekadar mengabadikan momen dengan keluarga juga tidak salah. ”Jadi kayak desain jumpsuit atau two pieces gitu akan terkesan lebih ringkes,” imbuhnya.