Jawa Pos

Ciuman Multitafsi­r dari Il Guerriero

-

MILAN, Jawa Pos – Selama membela Juventus, Arturo Vidal tak pernah absen memenangi Serie A. Empat musim beruntun (2011–2015), gelandang berjuluk Il Guerriero itu merasakan scudetto di kompetisi kasta teratas Italia tersebut.

Musim ini (2020–2021), seiring bergabung dengan Inter Milan, apakah Vidal kembali mengakhiri musim dengan scudettoSe­rie A? Memang masih terlalu dini menebaknya karena kompetisi baru mendekati separo. Tetapi, menginspir­asi Inter dalam kemenangan atas Juve dalam Derby d’Italia di Stadio Giuseppe Meazza kemarin (18/1) tak ubahnya kemenangan personal bagi Il Guerriero.

Gelandang 33 tahun berkebangs­aan Cile itulah yang membuka kemenangan dua gol tanpa balas Inter pada menit ke-12. Gelandang Inter lainnya, Nicolo Barella, menggandak­an keunggulan di awal babak kedua (52’).

’’Saya gembira melihat penampilan­nya (Vidal, Red). Dia memang butuh laga sarat emosi seperti malam ini (kemarin, Red) untuk membangkit­kan kembali kepercayaa­n dirinya,’’ kata allenatore Inter Antonio Conte kepada Sky Italia.

Sebelum laga, Vidal menjadi sorotan karena tertangkap kamera mencium logo Juve di dada kiri Giorgio Chiellini. Itu terjadi saat Vidal berpelukan dengan kapten sekaligus bek Juve tersebut di pinggir lapangan.

Ciuman itu memicu banyak interpreta­si. Ada yang menganggap Vidal masih mencintai Juve, ada pula yang menyebutny­a ciuman

MONCER: Arturo Vidal (dua dari kiri) dan Nicolo Barella (tiga dari kiri) mencetak gol-gol kemenangan Inter Milan atas Juventus kemarin.

’’perpisahan’.’ Perpisahan bahwa dominasi Juve selama sembilan musim beruntun akan berakhir musim ini.

 ?? MIGUEL MEDINA/AFP ??
MIGUEL MEDINA/AFP

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia