Bongkar Bangunan di Atas Brandgang
SURABAYA, Jawa Pos – Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Surabaya membongkar bangunan yang berdiri di atas sebuah saluran di utara Taman Mundu kemarin (9/2). Bangunan permanen dan nonpermanen tersebut menutup drainase yang memiliki fungsi penting.
Ada tiga bangunan nonpermanen berupa kedai kopi dan warung. Satu lagi adalah rumah dua lantai. Separo dari tempat tinggal itu berdiri di atas saluran. Petugas pun menertibkan bagian yang menempati atas dan batas saluran saja.
Bagian belakang rumah permanen itu pun dijebol kemarin. Sisi belakang tersebut berupa kamar mandi dan dapur. Karena lokasinya tidak memungkinkan untuk membawa alat berat, pembongkaran mengandalkan tenaga dan alat manual. ’’Saat ini kami bongkar separo. Nanti bagian atas dilanjut. Yang penting, saluran bisa terbuka dulu dan dilakukan normalisasi,’’ jelas Bambang Yulianto, koordinator Rayon Gubeng DPUBMP Surabaya.
Bambang menambahkan, bangunan yang dibongkar itu berdiri di atas brandgang. Yakni, saluran yang menghubungkan saluran kecil ke besar. Fungsinya sangat vital. ’’Lebarnya kurang lebih 1,2 meter,’’ ujarnya.
Bambang melanjutkan, saluran tersebut memiliki dua cabang. Menuju drainase pedestrian Jalan Tambaksari sisi barat dan timur. Fungsinya menampung limpahan air di sekitar Gelora 10 November.
Lurah Tambaksari Amdany Praptama Yantony menyebutkan, sebelum penertiban, sudah ada sosialisasi. ’’Surat sudah kami layangkan. Tentu, kalau seperti ini, tidak bisa diberitahukan mendadak,’’ terangnya.