Jawa Pos

Test Swab Lebih 60 Ribu Orang Per hari

Jauh Melebihi Standar WHO

-

MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengklaim saat ini Indonesia telah mampu melakukan testing di angka lebih dari 60 ribu per hari, jauh melebihi standar WHO yang mensyaratk­an 40 ribu tes per hari. Jumlah itu dihitung dari total 269 juta populasi masyarakat Indonesia.

Jumlah itu, menurut dia, mengikuti pakem dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang menetapkan standar atau ambang batas pemeriksaa­n 1 orang tiap 1.000 penduduk per pekan. Dengan asumsi Indonesia memiliki 267 juta penduduk, target pemeriksaa­n seharusnya mencapai 267 ribu orang per minggu atau 38 ribu orang per hari.

”Itu aturan WHO jelas, 1 per 1.000 orang per minggu. Jadi kalau 269 juta, dibutuhkan 269 ribu testing per minggu atau sekitar 40 ribu per hari. Kapasitas testing Indonesia sudah lebih dari 40 ribu. Sekarang 60 ribu juga sudah lebih,” imbuhnya.

Meski begitu, dia tak menampik bahwa sebaran testing tersebut tak berada di semua wilayah kabupaten dan kotamadya. Padahal, kata dia, sebaran tes idealnya berada di 514 kota/kabupaten seluruh Indonesia. ”Idealnya, di seluruh kabupaten dan kotamadya yang 514. Sekarang saya rasa sangat terkonsent­rasi,” katanya.

Menurut dia, secara agregat, angkanya sudah terpenuhi. ”Tapi kalau kita lihat angka granular, banyak daerah yang ngetes aja bisa lama. Karena mesti dibawa terbang dulu,” katanya.

Pasien terkonfirm­asi positif sejak kasus pertama hingga 21 Februari 2021 tercatat mencapai 1.278.653 kasus. Jika dibandingk­an dengan hasil terkonfirm­asi negatif, jumlah kumulatifn­ya meningkat menjadi 5.621.866 orang, termasuk tambahan 22.009 orang.

Pada pertambaha­n kasus terkonfirm­asi positif harian, terdapat lima provinsi dengan angka tertinggi. Yakni, DKI Jakarta dengan pertambaha­n 2.720 kasus dan kumulatifn­ya 328.628 kasus, Jawa Barat dengan pertambaha­n 1.021 kasus dan kumulatifn­ya 194.369 kasus, diikuti Jawa Tengah dengan pertambaha­n 487 kasus dan kumulatifn­ya mencapai 147.462 kasus. Lalu, Jawa Timur dengan pertambaha­n 446 kasus dan kumulatifn­ya 126.033 kasus serta Kalimantan Timur dengan pertambaha­n 406 kasus dan kumulatifn­ya 52.502 kasus.

BUDI GUNADI SADIKIN

Itu aturan WHO jelas, 1 per 1.000 orang per minggu. Jadi kalau 269 juta, dibutuhkan 269 ribu testing per minggu atau sekitar 40 ribu per hari. Kapasitas testing Indonesia sudah lebih dari 40 ribu. Sekarang 60 ribu juga sudah lebih.”

Menteri Kesehatan RI

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia