Jawa Pos

Banyak Laboratori­um Tutup saat Libur

-

RASIO kasus positif (positivity

nasional bisa menurun drastis saat terjadi libur panjang. Misalnya, saat libur Imlek 12 Februari 2021. Jumlah kumulatif pemeriksaa­n Covid-19 periode 8–14 Februari 2021 hanya 230.540 orang. Angka itu mengalami penurunan dibandingk­an pekan sebelumnya, 1–7 Februari, sebanyak 287.131 orang.

Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menilai, turunnya jumlah pengetesan itu disebabkan banyaknya laboratori­um yang tutup saat libur Imlek.

”Terdapat banyak faktor penyebab turunnya jumlah kumulatif testing Covid-19 beberapa hari terakhir ini. Salah satu penyebab utamanya adalah libur panjang sehingga banyak laboratori­um swasta yang tidak beroperasi,” jelasnya.

Menyikapi hal itu, satgas penanganan Covid-19 dan Kementeria­n Kesehatan (Kemenkes) menggencar­kan metode penapisan dengan tes usap berbasis antigen secara nasional di 514 kabupaten/ kota dengan melibatkan lebih dari 10.000 puskesmas.

Meski begitu, pihaknya masih menganalis­is faktor penyebab lain yang membuat jumlah pengetesan menurun drastis.

”Kita harus tetap fokus menurunkan angka positivity rate yang masih tinggi dengan tetap menaati protokol kesehatan dan mengoptima­lisasi posko penanganan Covid-19 sampai di skala terkecil,” tutur Wiku.

 ?? MIFTAHULHA­YAT/JAWA POS ?? PRAKTIS: Banyak warga yang merasa nyaman menjalani tes swab PCR secara drive-thru.
MIFTAHULHA­YAT/JAWA POS PRAKTIS: Banyak warga yang merasa nyaman menjalani tes swab PCR secara drive-thru.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia