Pakai APD dan Siapkan Jalur Evakuasi
SAAT terjadi bencana, masyarakat yang terdampak harus segera mendapatkan pertolongan. Namun, di masa pandemi Covid-19 ini, evakuasi maupun lokasi pengungsian korban bencana harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat agar terhindar dari penularan korona.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengingatkan agar sebisanya seluruh pihak menaati protokol pencegahan Covid-19 saat evakuasi dan mengungsi.
’’Jangan lupa terapkan protokol kesehatan saat proses evakuasi. Misalnya, para relawan dan petugas menggunakan alat pelindung diri (APD) dan membawa alat P3K sebelum mengevakuasi warga yang diduga positif Covid-19,” sebutnya.
Menurut dia, perlu ada perencanaan yang bagus untuk mengevakuasi warga yang positif korona di tengah bencana. ”Harus mempertimbangkan rencana jalur evakuasi dan rencana pengungsiannya di mana? Warga yang positif Covid-19 dan warga yang sehat harus terpisah,” tegasnya.
Namun, dia mengingatkan agar petugas medis melakukan sosialisasi yang masif terlebih dahulu sebelum melaksanakan evakuasi. Selain itu, dia berpesan agar lokasi pengungsian steril dengan melakukan penyemprotan disinfektan.
’’Keadaan yang berdesakan saat berada di tempat evakuasi bisa menyebabkan tempat tersebut menjadi pusat infeksi virus korona. Ancaman ini menjadi beban ganda,” jelasnya.