Kepala BPOM Tinjau Penyimpanan dan Pelaksanaan Vaksinasi
SIDOARJO, Jawa Pos – Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K. Lukito kemarin (23/2) mengunjungi kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Sidoarjo. Dia meninjau penyimpanan vaksin sekaligus pelaksanaan vaksinasi di Kota Delta sebelum vaksinasi tahap kedua yang rencananya mulai dilakukan hari ini.
Penny tiba di kantor Dinkes Sidoarjo sekitar pukul 13.15. Dia langsung menuju ruang penyimpanan vaksin. Di ruangan tersebut Penny bersama Sekretaris Daerah Sidoarjo Achmad Zaini dan Kepala Dinkes Sidoarjo Syaf Satriawarman melihat secara langsung tempat dan cara penyimpanan serta kondisi vaksin yang bakal disuntikkan kepada warga yang masuk dalam kuota tahap kedua. Penny juga memperoleh penjelasan terkait dengan perolehan vaksin. Termasuk pendistribusian di berbagai fasilitas kesehatan. Juga persentase penyuntikan kepada sasaran. Setelah dari dinkes, Penny menuju Puskesmas Sidoarjo untuk mengetahui lebih dalam vaksinasi yang telah dijalankan.
Menurut Penny, BPOM melakukan pemantauan dan mengawasi vaksinasi mulai dari premarket hingga postmarket. Termasuk sumber daya manusia (SDM) dan prasarana di setiap penyimpanan. Terutama boks penyimpanan vaksinasi. Temperatur harus benar-benar dijaga. Untuk vaksin dari Sinovac ini, temperatur yang diperlukan adalah 2 hingga 8 derajat Celsius. ”Jangan sampai beku atau (temperatur) lebih dari 8 derajat Celsius,” katanya.