Wakil Rakyat Divaksin Bareng Wali Kota Eri
SURABAYA, Jawa Pos - Para anggota DPRD Surabaya beserta staf yang berkantor di Jalan Yos Sudarso itu bakal mendapatkan vaksin pekan depan. Menurut rencana, pelaksanaan vaksinasi bagi wakil rakyat tersebut dibarengkan dengan wali kota dan wakil wali kota yang baru.
Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono menyatakan sudah berkoordinasi dengan dinas kesehatan (dinkes) untuk pendataan penerima vaksin di lingkungan dewan. Tidak semua anggota dewan bisa mengikuti vaksinasi. Beberapa anggota dewan yang merupakan penyintas tidak termasuk. Di antaranya, anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya Ghofar Ismail dan Muchammad Machmud. Ada pula beberapa staf kantor dewan yang tidak masuk pendataan.
”Sudah fix. Dijadwalkan (vaksinasi) pekan depan,” ujar pejabat yang akrab disapa Awi itu kemarin (25/2).
Vaksinasi untuk anggota dewan pekan depan dibarengkan dengan Wali Kota Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Armudji. Sejumlah pejabat di internal pemkot sejatinya sudah menjalani imunisasi. Namun, karena Eri dan Armudji baru dilantik hari ini (26/2) di Gedung Negara Grahadi, vaksinasi untuk mereka dijadwalkan pekan depan.
Menurut Awi, vaksinasi bagi pelayan masyarakat di eksekutif maupun legislatif sangat penting. Sebab, sebagai pejabat publik, wali kota dan wakilnya serta anggota dewan memiliki rutinitas dan mobilitas yang cukup tinggi. Mereka ditemui banyak orang dari berbagai kalangan. Mulai kolega sampai masyarakat.
Di satu sisi, tidak ada yang tahu di mana Covid-19 berada. Tidak ada yang tahu pula siapa yang menjadi virus carrier. Nah, sebagai langkah antisipasi, vaksinasi perlu dilakukan untuk melindungi diri. ’’Sebagai pejabat publik dan pelayan masyarakat, sulit menghindari bertemu dengan banyak orang, khususnya warga,” jelasnya.
Tidak hanya staf dan anggota dewan, awak media yang bertugas di kantor DPRD Kota Surabaya juga didata. Sebab, wartawan masuk daftar penerima vaksin menurut pemerintah pusat. ’’Karena ini penting demi keamanan bersama,” kata Awi.
Sudah fix. Dijadwalkan (vaksinasi) pekan depan.”
ADI SUTARWIJONO