Jawa Pos

Giliran Rohaniwan Lintas Agama Divaksin

-

SURABAYA, Jawa Pos - Sejumlah rohaniwan Katolik, Hindu, dan Buddha berbondong-bondong mendatangi RS Katolik Vincentius A. Paulo (RKZ) kemarin (26/2). Mereka merupakan penerima vaksin gelombang kedua. Setelah melalui pendataan dan skrining, baru dilakukan penyuntika­n.

”Kami dari Kesusteran Ordo Santa Ursula (Ursulin) datang bersama-sama untuk divaksin. Total ada 18 suster, tapi hari pertama ini jadwalnya 8 suster dulu,” ujar Sr Lies Indriasari OSU yang kemarin mengoordin­asi kelompok suster Ursulin. Dengan rentang usia 39–96 tahun. Lies menyatakan bahwa para suster sudah membekali diri sendiri dengan pengetahua­n mengenai vaksin. ”Pasti ada satu– dua orang yang khawatir. Tapi, berita dari koran maupun TV membuat kami semua yakin bahwa vaksin ini tidak berbahaya dan tidak mengakibat­kan efek buruk.

Ini kepentinga­n kita bersama,” ungkapnya.

Salah seorang vaksinator RKZ dr Friska Supriyanto menuturkan, semua rohaniwan lolos skrining kemarin. ”Ada yang tensinya tinggi, 200/110 dari batas maksimal 180/110. Tapi, setelah kami minta istirahat dan rileks, beberapa menit kemudian tekanan darahnya kembali normal. Itu bisa disebabkan adanya komorbid maupun rasa takut,” terangnya.

Sementara itu, Kabid Hospital Developmen­t and Relation RKZ dr Agung Kurniawan Saputra MARS menjelaska­n, sasarannya terdiri atas kurang lebih 150 rohaniwan Katolik, 20 rohaniwan Buddha, dan 10 rohaniwan Hindu. ”Beberapa yang dari rohaniwan Hindu tidak bisa datang karena ada ibadah. Jadi, mereka bisa datang besok atau Senin. Sembari kami juga menyelesai­kan sisa 20 persen target lansia yang belum divaksin,” jelasnya.

 ?? ALLEX QOMARULLA/JAWA POS ?? LINTAS AGAMA: Beberapa rohaniwan menjalani vaksinasi di Instalasi Rawat Jalan Santo Yosef RKZ kemarin.
ALLEX QOMARULLA/JAWA POS LINTAS AGAMA: Beberapa rohaniwan menjalani vaksinasi di Instalasi Rawat Jalan Santo Yosef RKZ kemarin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia