Ketemuan sambil Jajal Teknologi Baru
Menuju Society 5.0
SURABAYA, Jawa Pos – Sejumlah influencer asal Surabaya terlihat di Handyman Office, Villa Bukit Mas, Surabaya, akhir pekan lalu. Mereka bersiap menaiki sejumlah mobil yang disiapkan untuk menuju sebuah tempat. Di sana mereka menjajal sebuah teknologi baru yang dinamai smart home. Agenda itu bertujuan mengenalkan gaya hidup baru lewat sebuah teknologi.
Sebanyak 20 influencer mengikuti rangkaian acara itu. Mereka dibawa ke sebuah presentasi inovasi bidang teknologi di tiga tempat sekaligus. Ketiganya berlokasi di Surabaya Barat. Dimulai dengan menjajal mobil sampai rumah dengan teknologi baru. Pengoperasian keduanya terintegrasi dengan sebuah aplikasi.
Sebagaimana rumah berjenis smart home, semua pintu, perabotan, hingga peralatan dalam rumah tersebut dikendalikan aplikasi di smartphone. Mereka pun menjajal aplikasi tersebut. Salah satunya adalah Amanda Kohar yang mencoba membuka pintu, jendela, dan menghidupkan pendingin udara. Dia pun mengungkapkan antusiasmenya saat berhasil mencoba.
”Wow, teknologi ini tuh dulu pernah aku lihat di Amerika Serikat. Tapi, sekarang sudah ada di Indonesia, keren banget!” ucapnya dengan wajah berbinar. Dia pun berharap segera memiliki rumah dengan teknologi itu suatu saat. Sebab, smart home dianggap memudahkannya untuk mengerjakan berbagai aktivitas.
Di puncak acara, para influencer itu menyempatkan mengambil konten mengenai teknologi tersebut. Mereka saling mengambil kamera dan smartphone untuk memotret dan merekam aktivitas masingmasing. Setelah itu, influencer itu juga menyempatkan bermain games dan berfoto bersama.
Penyelenggara William Gosal menyatakan ingin memperkenalkan teknologi terbaru kepada masyarakat melalui influencer. Terlebih influencer dianggap memiliki massa. Menurut dia, teknologi smart home yang dikenalkan bertujuan mempermudah aktivitas manusia karena dikendalikan aplikasi. Dia ingin masyarakat bisa segera menuju Society 5.0.
”Yakni, masyarakat yang terintegrasi dengan teknologi di segala aspek kehidupan,” ujar CEO dan founder PT Handyman Smarttech Indonesia itu.