Tiket Pertama Milik Pelita Jaya
BOGOR, Jawa Pos – Pelita Jaya Bakrie Jakarta adalah tim terakhir yang masuk area gelembung IBL 2021. Namun, kemarin mereka justru menjadi tim pertama dari Divisi Merah yang memastikan tiket lolos ke babak playoff. Pelita Jaya (PJ) melaju setelah menaklukkan Bima Perkasa Jogja di Robinson Cisarua Resort, Bogor, dengan skor 71-63. Itu menjadi kemenangan ke-10 PJ dari 11 pertandingan. Sekaligus kemenangan keenam mereka secara beruntun.
”Pertandingan yang cukup sulit karena lawan terus berusaha mengimbangai sampai kuarter terakhir. Tetapi, mereka agak kacau dengan foul trouble sehingga kami bisa memanfaatkan kesempatan lebih maksimal,” kata pelatih PJ Octaviarro Tamtelahitu.
Pelatih yang akrab disapa Ocky itu mengatakan, meski tiket playoff sudah di tangan, tak berarti mereka lebih santai. Mereka masih memiliki pertandingan pada seri keempat yang dimulai pekan depan.
”Bukan waktunya buat coba-coba ya. Kami lakukan persiapan terus sesuai dengan urutan kompetisinya. Ada kesempatan untuk terus belajar dan persiapan diri,” lanjut Ocky.
Dalam pertandingan kemarin, PJ sudah unggul jauh sejak kuarter pertama. Namun, Bima Perkasa juga terus menempel ketat hingga akhir kuarter keempat. Center PJ Vincent Kosasih berhasil mencetak 20 poin. Meski hanya bermain selama 19 menit, dia juga mengoleksi 7 rebound. Akurasi free throw-nya mencapai 87 persen. Guard Andakara Prastawa juga moncer dengan menyumbang 10 poin dan 4 rebound.
Sementara itu, ada sisa dua slot lagi untuk tiket playoff. Bima Perkasa masih memiliki kesempatan meski berada pada posisi keempat klasemen. Hanya saja, mereka harus bersaing ketat dengan Louvre dan Bali United.
Lolos atau tidaknya Bima Perkasa pun dipengaruhi dari hasil kedua tim itu. Pada seri keempat mendatang, Bima Perkasa juga mendapat lawan cukup tangguh. Yakni, Satria Muda Pertamina Jakarta dan Prawira Bandung.
”Kami tetap percaya masih bisa lolos meski laga ke depan tidak lebih mudah. Masih ada kesempatan untuk bermain lebih baik dan kami akan fokus ke pertandingan selanjutnya,” ungkap pelatih Bima Perkasa David Singleton.