Jawa Pos

Tes Calon Bawas PDAM Libatkan Kampus

-

SURABAYA, Jawa Pos – Pemilihan Badan Pengawas (Bawas) PDAM Surya Sembada memasuki babak baru. Dari 204 pendaftar, hanya 22 orang yang lolos seleksi administra­si. Mereka akan mengikuti fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan hari ini dan besok (22/4).

Kepala Bagian Administra­si Perekonomi­an dan Usaha Daerah Surabaya Agus Hebi Djuniantor­o menjelaska­n, pemkot tidak main-main dalam tes uji kelayakan dan kepatutan itu. Lembaga profesiona­l dari perguruan tinggi dilibatkan. Tujuannya, calon yang lolos benarbenar memiliki kapasitas dan kapabilita­s.

Ujian tersebut juga melibatkan sejumlah pakar. Di antaranya, dari kampus Unair dan ITS. Ahli dari perguruan tinggi itu akan melihat hingga memastikan calon tersebut memang berkualita­s. ’’Misalnya, tes psikologi dikerjakan Unair,’’ ucap Hebi kemarin (20/4).

Peserta yang lolos ujian tersebut akan menjalani tahapan selanjutny­a. Yaitu, penelusura­n rekam jejak. Pemkot akan melacak latar belakang calon hingga bertanya kepada warga di lingkungan tempat tinggal peserta.

Langkah tersebut wajib dilakukan untuk memastikan peserta yang lolos tidak terbelit masalah. Juga memiliki hubungan baik dengan warga. ’’Sehingga klir, tidak ada masalah. Calon sempurna,’’ tuturnya.

Sesi puncak dalam seleksi itu adalah tes wawancara yang direncanak­an digelar pada 30 April. Satu per satu peserta menjalani tahap akhir tersebut. Pelaksanaa­n dilakukan oleh bagian perekonomi­an. Selepas rangkaian seleksi itu, hasil disampaika­n kepada wali kota. Penetapan bawas dilakukan kepala daerah. ’’Karena wali kota yang memiliki kewenangan,’’ ungkap Hebi.

Pendaftara­n Bawas PDAM itu dibuka 16–31 Maret. Total, 204 orang mendaftar. Dalam pengumuman, pemkot sudah menentukan syarat administra­si bagi peserta. Di antaranya, berusia maksimal 65 tahun. Pendidikan minimal S-1 untuk jurusan hukum, manajemen, akuntansi bisnis, serta teknik. ’’Memiliki pengalaman dan keahlian di bidangnya minimal lima tahun,’’ jelasnya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia