Jawa Pos

Persebaya Minta Laga Lawan PSIS Ditunda

Buntut dari Pemanggila­n Empat Pemain ke Timnas

-

CIKARANG – Persebaya Surabaya jadi klub yang paling banyak menyumbang pemain untuk timnas Indonesia dalam persiapan play-off kualifikas­i Piala Asia melawan Taiwan pada 7 dan 11 Oktober mendatang di Buriram, Thailand. Empat pemain dipanggil oleh pelatih timnas Shin Tae-yong. Yakni, kiper Ernando

Ari, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, dan Rizky

Ridho. Kemarin, pemain mulai menjalani pemusatan latihan di Stadion Madya, Senayan.

Pemanggila­n itu membuat dilematis pelatih Persebaya Aji Santoso. Di satu sisi, tentu dia bangga anak asuhnya dipanggil timnas. Di sisi lain, menurut pelatih yang pernah mengarsite­ki timnas itu, pemanggila­n tersebut merugikan tim. Sebab, Persebaya sangat membutuhka­n empat pemain tersebut untuk menghadapi PSIS Semarang pada 3 Oktober lusa.

”Ini yang dipanggil pemain inti kami di setiap posisi. Kekuatan kami hilang 40 persen jika mereka pergi,” tutur Aji. Posisi Ernando, misalnya. Persebaya dalam kondisi kritis. Ernando adalah satu-satunya kiper yang layak untuk Liga 1 di skuad Persebaya.

Kiper cadangan Andhika Ramadhani belum pernah merasakan kompetisi dan dinilai tidak mampu memainkan laga penting melawan PSIS. Begitu pula dengan kiper baru David Ariyanto. Posisi Rizky Ridho, jika sang pemain bergabung ke timnas, Persebaya tidak punya pelapis dari Arif Satria dan Elie Sesay di lini pertahanan. Belum lagi Rachmat Irianto juga dipanggil yang bisa bermain di beberapa posisi. ”Lalu, kami harus persiapan bagaimana? Di satu sisi kami diminta fight dalam kompetisi, di sisi lain kami diminta punya rasa nasionalis,” cetusnya. Belum lagi pemanggila­n Ricky Kambuaya. Aji bakal makin pusing jika pemain asal Sorong itu tidak bisa dimainkan. ”Dia pemain penting bagi lini tengah Persebaya,” tegasnya. Karena itu, dia meminta dispensasi kepada PSSI dan PT LIB keringanan agar laga melawan PSIS ditunda dulu demi kepentinga­n timnas. ”PSIS hanya satu pemain dipanggil ke timnas, kami ada empat. Tiap posisi juga. Lalu harus bagaimana?” ucap mantan pelatih Persela itu. ”Kalau bisa ditunda dulu lawan PSIS,” lanjutnya.

Di kubu PSIS, hanya nama Pratama Arhan yang dipanggil. Bahkan, pelatih PSIS Imran Nahunarury menuturkan pemanggila­n satu pemain itu menguntung­kan timnya jelang lawan Persebaya.

Aji mempertany­akan jadwal yang disusun LIB. Jika tahu bakal ada laga penting untuk timnas melawan Taiwan pada 7 dan 11 Oktober mendatang, harusnya seri pertama BRI Liga 1 tidak perlu diselesaik­an sampai enam laga. ”Cukup lima laga saja. Terakhir 29 September kemarin,” bebernya.

Aji yakin bukan hanya Persebaya yang berteriak dan mengkritis­i pemanggila­n pemain ke timnas di tengah kompetisi. ”Terutama yang pemain intinya dipanggil minimal dua. Pasti pusing. Kami dukung timnas, tapi tidak begini caranya,” paparnya. Dia sudah meminta manajemen Persebaya berdiskusi dengan PSSI untuk meminta dispensasi. ”Kami sudah kirimkan surat resmi,” pungkasnya.

 ?? SALMAN TOYIBI/JAWA POS ?? PEMAIN PENTING: Ricky Kambuaya menjelma menjadi motor serangan Persebaya di BRI Liga 1 2021–2022.
SALMAN TOYIBI/JAWA POS PEMAIN PENTING: Ricky Kambuaya menjelma menjadi motor serangan Persebaya di BRI Liga 1 2021–2022.
 ?? ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia