Hanya Jadi Penghangat Bench Pemain, Kartika Ajie Dipinjamkan
JAKARTA – Posisi Adilson Aguero Maringa di bawah mistar Arema FC tak tergantikan. Dia selalu dimainkan di lima match yang sudah dilakoni Singo Edan (julukan Arema FC) di kompetisi BRI Liga 1 musim 2021–2022.
Adanya Maringa otomatis membuat Kurniawan Kartika Ajie lebih banyak menganggur dan hanya menjadi penghangat bench pemain. Padahal, dimusim-musimsebelumnya, kiper berusia 25 tahun tersebut menjadi pilihan utama. Selain itu, Arema masih memiliki dua penjaga gawang lain, yaitu Teguh Amiruddin dan Andriyas Francisco.
Penampilan Maringa di bawah mistar sering dipuji pelatih Arema Eduardo Almeida. Penjaga gawang asal Brasil bertinggi 194 sentimeter tersebut dianggap sukses membuat lini pertahanan tim lebih tenang. Sejauh ini Maringa sudah kemasukan empat gol dari lima laga dengan dua pertandingan terakhir clean sheet saat melawan PSIS Semarang (0-0) dan Persipura Jayapura (1-0).
Karena itu, Arema meminjamkan Kartika ke klub Liga 2 RANS Cilegon FC. Media Officer Arema FC Sudarmaji menuturkan bahwa peminjaman Kartika bertujuan untuk pengembangan pemain. ”Kartika Ajie sudah melakukan diskusi dengan pelatih untuk bergabung dengan RANS,” ujarnya kemarin. Kartika berlabuh ke klub milik Raffi Ahmad tersebut dengan status pemain pinjaman. Setelah Liga 2 selesai, dia kembali bergabung dengan Singo Edan.
Di sisi lain, pemain berposisi penjaga gawang sangat dibutuhkan RANS. Hal itu sangat urgen jika berkaca pada laga perdana Liga 2 menghadapi Martapura Dewa United dengan kekalahan 1-3 saat bentrok di Stadion Madya, Senayan, Jakarta. Peran Sandi Firmansyah di penjaga gawang tim belum begitu optimal. Sedangkan kiper lainnya, Wahyudi, mengalami cedera dan butuh waktu lama untuk kembali. Dua kiper yang lain, Yoga Triseptyan dan Fikri Entong, belum cukup berpengalaman.