Bisa Vaksinasi di Faskes Terdekat
Minimal 6 Bulan setelah Dosis Kedua
GRESIK
– Vaksinasi dosis ketiga atau booster sudah bergulir di Kabupaten Gresik mulai kemarin (12/1) pagi. Pada hari pertama, vaksin booster itu menyasar 701 orang.
Bupati Fandi Akhmad Yani menganjurkan masyarakat langsung datang ke fasilitas kesehatan (faskes) terdekat untuk melakukan vaksinasi itu. Secara simbolis, Bupati Fandi Akhmad Yani menyaksikan vaksinasi booster itu kepada sejumlah elemen di RSUD Ibnu Sina kemarin pagi. Mulai lansia, tenaga kependidikan, TNI-Polri, hingga anggota satpol PP.
Yani, sapaan Bupati Fandi Akhmad Yani, menyampaikan bahwa vaksinasi booster itu mengikuti arahan Presiden Joko Widodo sehingga kickoff dilakukan Rabu kemarin. Dia menganjurkan masyarakat yang sudah berusia 18 tahun ke atas langsung datang ke faskes terdekat untuk mendapatkan vaksin booster tersebut.
’’Silakan datang ke puskesmas atau RSUD Ibnu Sina. Tinggal menunjukkan KTP dan sertifikat vaksinasi sebelumnya. Gratis, tidak dipungut biaya,’’ ucap alumnus Universitas Airlangga itu.
Yani menganjurkan masyarakat yang ingin mendapat vaksinasi booster tersebut mempersiapkan dahulu kondisi badan. Sebab, sebelum divaksin, warga diskrining seperti vaksinasi sebelumnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Gresik Mukhibatul Khusna menyampaikan, pemberian vaksin dosis ketiga itu berbeda jenis vaksinnya dengan dosis pertama dan diberikan hanya setengah dari dosis sebelumnya.
Sebagaimana dikutip dari pernyataan Badan Pengawas
Obat dan Makanan (BPOM), alasan pemberian vaksin Covid19 dosis lanjutan atau vaksin booster perlu dilakukan karena titer antibodi yang didapatkan warga pascavaksinasi Covid-19 terpantau menurun. Yakni, sekitar 30 persen. Karena itu, dibutuhkan suntikan antigen baru melalui vaksinasi booster untuk memberikan perlindungan tambahan.
Dokter mantan kepala Puskesmas Sukomulyo itu menyebutkan, masyarakat yang bisa divaksin booster tersebut minimal berjarak enam bulan setelah divaksin dosis kedua.
Dia juga menyinggung potensi antusiasme masyarakat untuk vaksin booster tersebut. Ke depan, Pemkab Gresik akan menambah faskes dan sentra vaksinasi untuk melayani vaksin booster itu. ’’Nanti sambil jalan, kami fungsikan 19 rumah sakit dan sentra vaksinasi untuk memenuhi vaksinasi booster ini,’’ tutup Khusna.