Jawa Pos

Kembangkan Karya Inovasi Siswa

Peringatan HUT Ke-75 Yayasan Hang Tuah

-

SURABAYA – Satuan didik (satdik) Yayasan Hang Tuah terus mendorong kemajuan sistem pembelajar­an. Beragam inovasi teknologi berbasis digital berhasil diciptakan. Di antaranya, integrated smoke detector dan dongkrak dengan sistem operasiona­l melalui smartphone. Seluruh karya anak bangsa itu dipamerkan dalam acara untuk memperinga­ti HUT Ke-75 Yayasan Hang Tuah di Gedung Graha Samudra Bumimoro, Kodiklatal, kemarin (18/1).

Ketua Umum Jalasenast­ri Vero Yudo Margono mengungkap­kan kekagumann­ya pada kreativita­s seluruh peserta didik. Dia menyatakan bahwa semua inovasi tersebut wajib dikembangk­an dan diproduksi secara massal. ”Kreativita­s anak-anak, mulai TK hingga SMA/SMK, luar biasa dan harus dikembangk­an. Untuk mewujudkan­nya, kerja sama dengan lembaga lain akan dilakukan. Misalnya, satuan universita­s yang mahir di bidang berbasis TI (teknologi informasi, Red),” kata Vero.

Pandemi Covid-19, ujar ketua pembina Yayasan Hang Tuah tersebut, justru berdampak positif. Melalui pembelajar­an jarak jauh (PJJ), seluruh satdik bisa berkolabor­asi. Dari Sabang hingga Merauke. Peserta didik dan pengajar saling berbagi informasi. Misalnya, mempelajar­i kearifan lokal di wilayah masingmasi­ng. Melalui daring, mereka belajar satu sama lain. Bukan hanya di Indonesia. Kolaborasi belajar juga telah dilakukan hingga ke luar negeri.

Tahun ini pihaknya menargetka­n seluruh satdik di Yayasan Hang Tuah bertaraf internasio­nal. Seluruh siswa dapat berkomunik­asi lebih dari satu bahasa asing. Namun, mereka tidak mengabaika­n kebudayaan bangsa Indonesia. Saat ini para pengajar asing telah mengajar di beberapa sekolah.

”Kami juga telah merencanak­an pertukaran pelajar dengan negara lain. Namun, akibat pandemi, rencana itu terpaksa ditunda. Sementara, pembelajar­an berlangsun­g secara daring,” jelas istri kepala staf Angkatan Laut (KSAL) tersebut.

Vero berharap yayasan terus meningkatk­an kualitas dan kuantitas pendidikan yang dilandasi dengan karakter jiwa bahari. Diharapkan, terwujud cita-cita Indonesia yang tangguh, sejahtera, adil, dan makmur. ”Dari 156 satdik, banyak prestasi yang telah dicapai. Baik di bidang akademikma­upunnonaka­demik. Misalnya, seni budaya maupun kompetensi lainnya. Sebagai apresiasi, beasiswa diberikan kepada mereka yang berprestas­i,” tuturnya.

 ?? ASDF AHMAD KHUSAINI/JAWA POS ?? BERPRESTAS­I: Siswa TK Hang Tuah 18 Surabaya mengenakan pakaian adat Papua menyambut Ketua Pembina Yayasan Hang Tuah Vero Yudo Margono pada Peringatan 75 tahun Yayasan Hang Tuah di Gedung Serbaguna Kodiklatal kemarin (18/1).
ASDF AHMAD KHUSAINI/JAWA POS BERPRESTAS­I: Siswa TK Hang Tuah 18 Surabaya mengenakan pakaian adat Papua menyambut Ketua Pembina Yayasan Hang Tuah Vero Yudo Margono pada Peringatan 75 tahun Yayasan Hang Tuah di Gedung Serbaguna Kodiklatal kemarin (18/1).

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia