JARUM JAM

Monica menata rambut di depan cermin. Ia sempat bekerja menjadi kuli bangunan, pedagang keliling, dan karyawan perusahaan konfeksi. Walau kini bekerja sebagai karyawan di spa, dia tak bisa mengekspresikan diri dengan mengenakan pakaian perempuan.

Adit (23) sudah berada selama 10 tahun di sekitar kota Depok, Jawa Barat. “Sebelum ada Corona, saya biasanya mendapat Rp90.000, tetapi sekarang mendapat Rp40.000 saja sudah bersyukur bisa untuk makan,” ujarnya.

KTP milik Darni atas nama Darno habis masa berlakunya sejak 2012. “Saya pernah dijodohkan orang tua dengan perempuan, akhirnya kami menikah tapi hanya dua bulan,” ujar Darni. Kejadian semacam ini kerap dialami transpuan karena identitas mereka dianggap penyakit dan bisa disembuhkan dengan menikah.

Mala (bukan nama sebenarnya) bekerja di sektor seks komersial di Jakarta. Sejak PSBB diberlakukan, ia tak lagi bekerja di jalan, melainkan via daring. “Saya tak punya pilihan dan terpaksa bekerja untuk membayar sewa kontrakan dan biaya hidup,” ujarnya. “Perasaaan takut pasti ada, tapi saat tamu datang saya minta dia mandi dan bebersih sebelum berhubungan.”