DINOSAURUS VS MERCEDES-BENZ
Sabuk pengamanan dengan retractor statis memang terkesan kuno. Namun peranti ini bukan berarti pantas disingkirkan begitu saja
SDOK.OTOMOTIF eorang teman sempat curhat mengenai sabuk pengaman pada mobilnya. “Iya nih, mobil gue masih memakai sabuk pengaman sistem lama. Yang tidak bisa mulur pada saat kita ingin maju ke depan. Untuk melakukan suatu kegiatan didalam mobil pun jadi terbatas,” jelas Denny Syariefudin. Sabuk pengaman mobil terutama pada mobil-mobil keluaran lama, memang modelnya statis.
Sabuk pengaman tipe ini, memang membuat gerak selama mengemudi kurang leluasa. Kerjanya yang statis karena belum bisa terulur maupun tertarik sendiri sebagai penyebabnya.
Namun sejatinya, tidak ada yang salah dari cara kerja sabuk pengaman seperti ini. Coba perhatikan pada Suzuki Jimny, Mitsubishi Lancer SL, ataupun pada Toyota FJ40. Pada waktu itu teknologi sabuk pengaman belum memposisikan retractor yang bisa bergerak tarik ulur.
“Kalau mau menjangkau laci kiri. Harus melepas dulu sabuknya, baru bisa membuka laci,” sebut Denny yang membesut Suzuki Jimny Katana ini. Ia sudah mengganti sabuk pengaman model lamanya dengan yang model baru dengan kelengkapan retractor otomatis.
Tetapi kalaupun di mobil masih ada sabuk pengaman model lama, termasuk yang akan pasang, perlu memperhatikan sejumlah hal. Jusri Pulubuhu, Chief Instructor dari Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) menyebutkan satu contoh paling sederhana. “Banyak yang salah kaprah dalam pemakaian sabuk pengaman ini, seperti tali pengikat pada pilar B yang letaknya terlalu tinggi sehingga talinya sedikit melintang pada leher kita atau tali bagian bawah berada pada pusar kita,” wantinya.
“Sabuk pengaman yang benarbenar aman, harus menganut 3 R yaitu; Rapat-rata-rendah. Rapat berarti rapat dengan bentuk badan kita, Rata berarti posisi tali pengikat tidak berlipat-lipat dan Rendah adalah posisi sabuk posisinya rendah dari pinggul kanan ke pinggul kiri,” tambahnya. • Stephan mobil-mobil Mercedes-benz yang akan tampil di dalam film Jurassic Worls adalah GLE Coupe, G Wagon, Sprinter, Unimog U4000, dan GL63 6X6 SUV. Seluruh kendaraan diatas akan berperan sebagai kendaraan operasional di taman rekreasi yang menjadi latar dalam film Jurassic World ini.
Sebagai timbal balik dari kerjasama ini Mercedes-benz diperbolehkan untuk menggunakan materi film Jurassic World untuk melakukan promosi untuk produk terbaru mereka yaitu Mercedes-benz GLE Coupe, SUV dua pintu yang baru akan dirilis tahun 2016. • Bob
Lantaran baru melakukan debut dan belum begitu sempurna dengan setting besutannya, pasangan Adwitya Amandio/emay harus terhenti alias tidak bisa meneruskan lomba. “Kurang latihan sehingga tak mendapatkan setting mobil yang sempurna. Seri berikutnya harus lebih baik lagi preparasinya,” ujar Adwitya Amandio.
Aksi seru juga dipamerkan di kelas G5.2 (diesel full modifikasi) di mana seri sebelumnya praktis Andi Anang Baihaki bisa melenggang sendiri. Seri ini pembesut Mitsubishi Triton bernomor 17 harus berusaha keras dengan hadirnya besutan Toyota Hilux ( TTI Hilux TRD CGRT) besutan Hariono SBM dan navigator Tunggul Birawa. Total 4 SS menyuguhkan duel seru Andi Anang Baihaki versus Hariono SBM hingga di penentuan Andi Anang keluar menjadi yang tercepat di kelas G5.2. (Douglas)/widyaztama (JRT) yang mengandalkan tunggangan UTV Polaris 1.000 cc. Sedangkan untuk kelas G6.2 (FFA 2 Cylinder) kembali tim JRT yang berjaya, giliran Jhoni/m. Akil (JRT) yang turun dengan tunggangan kreasi Jhonlin Racing Team bermesin EVO. Performa Jhoni yang semakin matang memamerkan penampilan tanpa cela sehingga keluar jadi juara di kelas G6.2 ini. Rifat Sungkar/m. Redwan (Fastron Offroad Team) dan Edwin Jaya/gulam Dwialam (DSS Motorsport).
Pasangan H. Samsudin/ Michaelm yang tampil dengan besutanb racikan JRT dengan sasissa ringan dan mesin berototbe berhasil menjadi yang terkencangter sejak SS1 hingga SS4.SS4 Rival terberah Haji Sam yaituit Rifat Sungkar harus puas di posisi runner-up
Keseruan kejurnas speed offroad (IXOR) ini berlanjut di putaran ketiga yang dilangsungkan di kawasan BSD - Tangerang (1314/6) mendatang. Untuk informasi selengkapnya bisa menyambangi situs PT Sarana Media Nusantara di www.smnsport.com.•