Otomotif

PEMULA LOKAL BISA IKUT FINAL

Yamaha perluas jaringan sekaligus mencari bibit pembalap muda yang nantinya bisa jadi generasi penerus

-

Dari seri perdana di Purwokerto, Jateng, akhir bulan lalu, kini Yamaha Cup Race ( YCR) putaran kedua berlabuh di Aceh. Tepatnya di sirkuit nonpermane­n Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh (23-24/05). Gelaran akbar ini sekaligus menjadi balap pertama YCR di Tanah Rencong yang tahun sebelumnya berlangsun­g di kota Medan. “Selain untuk menyuguhka­n balap, hiburan dan produk-produk baru Yamaha, sekaligus untuk mencari bibit pembalap muda yang nantinya bisa jadi generasi penerus pembalap Yamaha,” tukas Supriyanto, Manager Motorsport­s PT Yamaha Indonesia Motor Manufactur­ing ( YIMM).

Joni Lie, manajer promotion dan motorsport PT Alfa Scorpii, selaku main dealer yang menaungi; Banda Aceh, Sumatera Utara, Riau dan Kepulauan Riau menambahka­n, “Seiring meningkatn­ya penjualan produk Yamaha dan mulai banyaknya pecinta balap di Banda ACEH,YCR sengaja digelar di sini. Selain untuk memberikka­n wadah dan ajang unjuk kebolehan pembalap lokal, juga untuk memberikan hiburan pada masyarakat sekitar,” tutur pria yang berkantor pusat di Jl. H Adam Malik, Medan.

YCR putaran dua ini membuka 8 kelas, di antaranya: YCR1 (130 cc sedeed) , YCR2 (110 cc sedeed), YCR3 (130 cc pemula), YCR4 (110 cc pemula), YCR5 (130 cc lokal pemula), YCR6 (110 cc lokal pemula), YCR7 (130 cc lokal Banda Aceh) dan YCR8 (110 cc lokal Banda Aceh). Diikuti 14 tim dari berbagai kota: Banda Aceh, Medan, Padang dan Palembang. Total ada 101 starter dari 60 peserta.

Sedangkan untuk memperoleh bibit baru Yamaha berusia muda, disaring 18 pembalap asal Banda Aceh dan sekitarnya. Mereka rata-rata berusia 16 tahun dan berlaga di kelas YCR6 yang setara dengan MP4. Masing-masing menunggang­i Yamaha Jupiter Z1 yang disediakan oleh YIMM.

Juara 1 dan 2 di kelas YCR1, YCR2, YCR3 dan YCR4 nantinya akan ikut final di seri pamungkas (seri 8). “Nah sebagai apresiasi sekaligus menggodok pembalap pemula, juara 1 dan 2 kelas YCR6 juga berkesempa­tan mengikuti final di seri terakhir yang menurut rencana akan digelar di sirkuit Sentul, bulan November mendatang,” Imbuh Supriyanto.

Sedangkan untuk mengasah skill para pembalap pemula ini, Florianus Roy, dipercaya untuk mementori mereka sebelum berlaga. "Materi utamanya, belajar racing line dan gerakan badan saat belok dan nikung," ujar pembalap Yonk Jaya ini.

Nah setelah pembalap muda di kelas YCR6 ini berlaga 12 lap, Dicky Renaldi asal Sigli dari tim DMS berhasil finish terdepan. Disusul Izul

FOTO:BANAR

Fitrian (Santana Motorsport Club) sebagai runner up dan di urutan ketiga diraih Teuku Iqbal Hajjai R dari Boy Motor. “Saya belum banyak ikutan balap resmi, tapi sebelumnya pernah pakai motor Jupiter Z MP5. Ternyata motor Jupiter Z1 YCR6 ini tenaganya lebih besar. Namun karena injeksi, saat keluar tikungan enggak bisa langsung betot gas. Mesti sedikit diurut biar tenaganya enggak ngempos,” ujar Dicky yang mengaku berusia 16 tahun.

Selamat Bro.• Banar

2. Firman Farera

3. Firman Farera

 ??  ??
 ??  ??
 ??  ??
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia