PANJANG 30,4 cm

Geliat modifikasi para pemilik Yamaha Aerox 155 VVA enggak terbendung. Motornya baru ditebus sudah langsung mau ganti suspensi belakang. Coba tebak, bisa pakai sokbreker punya motor apa?

“Awalnya, saya kira sokbreker Yamaha NMAX dan Aerox 155 ini sama, eh ternyata beda panjangnya,” buka Fahmi salah satu pengguna Yamah Aerox 155.

“Yup! Suspensi belakang NMAX dan Aerox 155 beda tinggi. NMAX panjangnya 33,29 cm, lebih tinggi hampir 3 cm dari Aerox 155 yang panjangnya 30,4 cm,” jelas Ridwan Arifin, Staf Service Education PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing ( YIMM).

Ternyata ukurannya sama seperti peredam kejut belakang Yamaha Nouvo!

“Bisa pakai punya Yamaha Nouvo kok, tingginya sama-sama 30,4 cm,” beber Danny Satria, kepala bengkel Dream Garage Jl. Ciputat Raya, Jaksel.

Nah, pilihan banyak dan tinggal menyesuaikan dengan kantong deh. Merek-merek aftermarket seperti YSS, KTC, Ride It atau RCB tersedia di pasaran.

Kalau mau yang plug and play (PNP), salah satunya adalah Ohlins. “Kita riset cepat dan hasil yang tak perlu diragukan,” yakin Eddy Saputra Direktur PT Sena Autopart Indonesia pemegang merek Ohlins di Indonesia.

Sok Ohlins ini punya kelebihan double adjuster, setelan rebound dan pre-load. Sedikit berbeda dengan Ohlins untuk NMAX yang pilihannya bisa diatur compression dan pre-load. Sedang untuk harga dilepas Rp 7 jutaan.. • Sigit

Kalau mau sok RCB khusus Aerox, sabar ya sob nih penampkannya nih

Ternyata sok NMAX (kiri) dan Aerox ini beda tingginya enggak bisa saling tukar nih, bedanya 3 cm

Bodi yang montok, membuat sok tabung Yamaha Aerox ini jadi terlihat jadi kecil. Apalagi yang tanpa tabung, cungkring banget

YSS pun juga sudah mengeluarkan sokbreker khusus Aerox 155, “Tapi mesti pre order,” ungkap Yudo Handoko dari YSS sambil membisikan harganya Rp 2 jutaan

Yang ini, sokbreker belakang Ohlins khusus untuk Aerox, tabungnya sekarang di atas beda dari NMAX dan punya setingan