TANDA TANYA JELANG RONDE PERTAMA

Usai sudah segala proses pengambilan data dan setting- an mobil 2017 yang dilakukan pembalap dan timnya, pada tes pramusim bagian kedua di sirkuit Barcelona, Catalunya, Spanyol (7-10/3). Total delapan hari mereka menjalani tes, setelah pekan sebelumnya juga dilangsungkan di tempat yang sama.

Dua pekan lagi, mereka akan menghadapi balapan di sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia. Namun masih ada tanya sebelum menuju balapan ronde pertama itu.

LEBIH BAIK

Hasil tes pramusim tampaknya tim Ferrari akan menantang Mercedes di musim balap F1 2017. Setelah Kimi Raikkonen menduduki puncak catatan waktu 1 menit 18,634 detik, dari gabungan tes pramusim delapan hari. “Ferrari sudah lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya,” kata Kimi.

Juara dunia 2007 itu satu-satunya pembalap yang menyentuh batas waktu 1 menit 18 detik. Melesat lebih cepat 0,7 detik dari yang lain ketika menggunakan ban superlunak pada hari terakhir, Jumat (10/3).

Ini menunjukkan persiapan kuat tim Ferrari yang total mengitari sirkuit sejauh 4.450 km, sedikit di bawah Mercedes yang melaju 5.102 km.

Meski begitu, sulit untuk menarik kesimpulan pasti dari hasil tes. Paling tidak, ini terlihat potensi menjanjikan bagi Ferrari untuk bertarung di papan atas, setelah menjalani musim yang sulit tahun lalu.

Rekan setimnya, Sebastian Vettel yang sempat di depan pada hari sebelumnya berkomentar, sejauh ini Mercedes masih yang tercepat dan tetap jadi tim yang harus dikalahkan.

Lewis Hamilton mengakui kecepatan mobil Ferrari. “Mereka telah melakukan pekerjaan yang fantastis. Kecepatan mereka minggu ini spektakuler,” ujar pembalap Mercedes.

Sementara tim Red Bull yang mengalahkan Ferrari musim lalu, hasil tesnya kurang memuaskan. Mereka berjuang dengan keandalan mesin Renault baru namun belum bisa menyamai kecepatan Ferrari dan Mercedes.

Fakta ini diperparah oleh Toro Rosso dan semua pengguna mesin Renault, yang mengalami masalah MGU-K Energy Recovery Systems (sistem pembangkit tenaga). “Kami memiliki masalah dengan MGU-K,” kata penasihat motorsport Red Bull, Helmut Marko kepada media Jerman, Speed Week.

“Kami diberi tahu hal itu akan diatasi pada sesi tes kedua, tetapi tidak bisa,” lanjutnya.

Namun Hamilton tetap mewaspadai tim Red Bull yang tahun lalu sempat merepotkannya. “Saya tidak tahu apakah mereka membawa paket upgrade mereka di sini minggu ini, tetapi biasanya mereka membawa untuk balapan pertama. Saya berharap kami memiliki pertarungan serius yang nyata dengan kedua tim tersebut,” tuturnya.

Di barisan tengah, terlihat akan terjadi pertempuran lima tim: Williams, Toro Rosso, Renault, Force India dan Haas. Satu sama lain, catatan waktu tercepat mereka berada dalam satu detik.

Perjalanan kurang mulus masih dialami tim Mclaren, menyelesaikan sesi tes hanya lebih cepat dari tim papan bawah Sauber.

BENSIN TIDAK CUKUP

Semuanya memang belum pasti dan masih menyimpan tanda tanya akan kekuatan masing-masing. Tanda tanya lainnya mengenai konsumsi bahan kabar, karena dikhawatirkan tidak akan cukup bertahan sampai balapan selesai.

Akibat peraturan baru pada ban dan downforce, tim diizinkan membawa 5 kg ekstra bahan bakar pada mobilnya. Yang menempatkan kapasitas maksimum naik dari 100 kg (135 liter) menjadi 105 kg (142 liter).

Namun dari pengujian pramusim ini menunjukkan bahwa bahan bakar yang digendong mungkin tidak cukup.

Hal ini dipahami para engineer Mercedes, Ferrari, Renault dan Honda, karena konsumsi bahan bakar jauh lebih tinggi daripada yang dihitung selama pengembangan musim dingin.

Tim dan pembalap mungkin harus mengubah strategi mereka. Pembalap mungkin harus mengatur kecepatannya agar mereka bisa bertahan pada jarak tempuh lomba.

Menarik ditunggu akan ada strategi apa saat balapan pertama tanggal 26 maret nanti. • Fendi