MOBIL ULAR JUARA LOMBA DESAIN MOCK-UP

Seperti yang telah dikupas tuntas di OTOMOTIFNET. COM, tiap desain mock-up yang dilombakan pada gelaran EIKMMS 2017 punya keunggulan masingmasing. Regulasi lomba pun telah ditentukan oleh Institut Otomotif Indonesia (IOI) dan Kementerian Perindustrian.

“Kriteria desain mock-up sudah ditentukan oleh IOI dan Kementerian Perindustrian. Proses perakitan desain mock-up butuh waktu 2 minggu,” ungkap Ahmad Mustamil Khoirun, Dosen Pembimbing tim Unnes.

Selebihnya diberikan kebebasan untuk berkreasi dengan catatan tidak melenceng dari utilitas dan fungsi mobil pedesaan. Nah, tim ITS berhasil jadi juara dalam lomba desain mock-up mobil pedesaan Waprodes-d, singkatan dari Wahana Pro Desa-diesel.

“Karya kami merupakan gabungan dua alat, yakni transportasi dan alat pertanian maupun perikanan. Sistem knock down pada bagian bak-nya memudahkan untuk bongkar pasang, sehingga lebih portable,” beber Muhammad Sukma Wirayudha dan Dika Bayu Prasetyo, Tim mobil pedesaaan ITS.

Lantas mengapa dijuluki mobil ular? “Karena dipedesaan kalau disawah itu kadang ada ular dan kita terapkan pada kap mobil depan. Mobil ini multiguna bisa untuk pertanian atau perikanan,” jawabnya lagi.

Mesinnya pakai merek Kubota, dengan kapasitas 900 cc diesel (pembulatan dari 898 cc), dengan penggerak roda belakang. Sedangkan tenaganya diklaim mampu menyemburkan 20 tenaga kuda pada putaran 3.000 rpm. Atas prestasinya, tim ITS berhak membawa pulang tropi serta uang tunai senilai Rp 25 juta. “Selamat untuk ITS semoga dari hal ini bangsa Indonesia mampu meng- create produk buatan anak bangsa,” papar I Made Dana Tangkas, Presiden Institut Otomotif Indonesia (IOI). Harryt