Otomotif

Panduan Servis & Komponen Fast Moving

-

Karena dilengkapi dengan teknologi Super KIPS, Eddy Yulianto selaku kepala mekanik Kawasaki Super Sukses Motor–fatmawati, Jakarta menyaranka­n servis Kawasaki Ninja RR lebih rajin.

“Ini untuk meminimali­sir Super KIPS nyangkut karena endapan kotoran. Kalau sudah nyangkut performa motor akan berkurang dan suara pun jadi aneh, makanya kalau bisa servis berkala tiap bulan jika dipakai rutin,” paparnya.

Sebagai pematik api di ruang bakar, busi perlu diperhatik­an umurnya, untuk motor ini tersedia 2 pilihan busi yaitu tipe standar NGK B9ES dan tipe dingin NGK B8ECS, “Busi standar umurnya 8.000 km dan tipe dingin sampai 12.000 km. Usahakan pakai busi tipe dingin, karena banyak kasus pakai busi standar pada mati saat mesin panas,” saran Edoy, panggilan akrabnya.

Agar udara yang masuk ke ruang bakar terjaga kebersihan­nya filter udara perlu diperhatik­an, “Tipenya busa jadi bisa dicuci saat servis, tapi kalau umurnya sudah terlalu lama bisa getas dan rusak. Maksimal pemakaian 12 bulan, tapi kalau rutin biasanya 6 bulan sudah getas,” urainya.

Meskipun sudah ada oli samping tapi jangan lupa dengan oli mesinnya juga meskipun penggantia­nnya tergolong lama, “Penggantia­n oli mesin sekitar 3.000–4.000 km, beda dengan mesin 4 tak, karea oli mesin hanya melumasi bagian kopling, transmisi, dan magnet saja. Kapasitas oli yang dibutuhkan 870 ml dan olinya sama aja dengan mesin 4 tak,” jelas Edoy yang ngebengkel di bilangan Fatmawati, Jakarta Selatan.

Untuk masalah jasa servis memang ada perbedaan antara varian Ninja 150R dan Ninja 150RR, “Karena Ninja 150RR ada fairing, jadi harga jasanya sedikit lebih mahal soalnya harus buka fairing dulu. Beda dengan tipe 150R karena naked jadi lebih mudah,” tutupnya.

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia