FITUR DAN TEKNOLOGI
Untuk menyalakan motor menggunakan kunci kontak yang simpel banget, begitu juga pengaman kunci kontaknya yang bukan tipe magnet. Untuk menutup pengaman kontak pakai tuas di sisi kanan, sedang membukanya putar pakai kunci kontak juga dari sisi kanan.
Begitu kontak diputar, spidometer menyala tapi motor belum bisa dikendarai. Sebagai faktor keamanan, pengendara harus menekan tombol mode dahulu. Tersedia 2 pilihan mode, yaitu Standar dan Power. Ada juga fitur Boost yang bisa digunakan di saat-saat tertentu, misal menyalip atau saat menanjak.
Isi spidometernya ada tampilan bar baterai di bawah, lalu di tengah ada penunjuk kecepatan dengan ukuran angka yang besar. Atasnya ada kapasitas baterai dalam satuan persen, bisa diganti dengan menekan tombol select menjadi odometer dan trip.
Di sebelah kiri ada penunjuk mode yang sedang dipakai. Kalau mode standar tidak akan muncul panah. Jika aktif mode Power maka panah menunjuk ke Power, demikian juga jika mode Boost maka panah menunjuk Boost. Cara memilih mode boost dengan menekan tombol yang biasanya sebagai tombol starter.
Untuk menggerakkan motor mungil ini menggunakan dinamo, namun tidak langsung berada di roda layaknya Viar Q1. Dinamonya berada di balik cover hitam sisi kiri. Putaran tersalur ke transmisi berisi oli 140 ml, baru ke roda belakang.
Sebagai sumber energi, di bawah jok ada 1 buah baterai utama dan 1 cadangan, keduanya punya spesifikasi lithium ion battery 50 V-12 Ah yang bisa dipakai sampai 10 tahun.
Jika baterai cadangan dibawa, maka ruang bagasi tersisa sedikit. Kalau ditinggal ada ruang cukup dalam untuk membawa barang, tapi hati-hati kehabisan listrik di tengah jalan!
Untuk mengisi penuh kedua baterai ini, masing-masing butuh waktu 3 jam, klaimnya satu baterai bisa menempuh jarak 30 km, namun tergantung jalan yang dilalui dan bobot yang dibawa. Jadi motor ini memang bukan untuk jarak jauh.
Baterainya sistem bongkar pasang, jadi untuk mengisinya bisa dilepas dari motor. Selain itu pemilik bisa melihat kapasitas dari 5 lampu indikator LED yang ada di baterai dengan menekan tombol 1 kali, tiap lampu mewakili kapasitas 20%. Jika menekan tombol sekitar 10 detik maka bisa menjadi self diagnostic, lampu LED akan berkedip jika mengalami kerusakan, tiap kedipan memiliki arti sesuai kerusakan.