Otomotif

INI DIA YANG BARU !

-

Beda dari sebelumnya yang hanya sebatas minor change, yang dilakukan dua kali, pertama di tahun 2009 dan terakhir di 2013, kali ini Daihatsu Terios dengan label ‘All New’, tampil benar-benar fresh dibanding model sebelumnya. Apa saja yang baru? • Ario

All New Terios memiliki desain yang sama sekali baru. Jika model lama memiliki karakter SUV kental dengan karakter ‘ boxy’, maka All New Terios hadir dengan desain yang lebih stylish, tanpa mengurangi kegagahann­ya sebagai SUV.

Semua sistem penerangan di eksteriorn­ya pakai LED. Mulai dari lampu depan dengan desain mengecil, driving lamp, DRL, kluster kombinasi lampu belakang, hingga high mounted stop lamp yang ada di spoiler, semuanya menggunaka­n LED.

Selain itu, bagian belakangny­a kini tanpa ‘konde’, alias tanpa ban cadangan menggantun­g di pintu. Menurut Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor, setiap ada model change, Daihatsu selalu mengadakan survei.

“Untuk model baru ini, konsumen tidak lagi ingin ada ‘konde’ itu lagi. Sekarang ban cadangan ada di bawah bagasi,” ujarnya. Oh iya, ukuran peleknya kini mengusung 17 inci.

Sama dengan para pesaingnya di kelas low SUV Indonesia, All New Terios juga dibekali banyak teknologi canggih seperti keyless entry, start stop button, pengendali sistem AC digital, tilt-steering, lampu depan auto- on, sistem kamera 360 untuk lebih memudahkan parkir, outlet listrik di semua baris jok untuk memudahkan mengisi ulang gadget, jok depan yang bisa diatur ketinggian­nya, spion tengah anti- glare dan speed sensing door lock.

Untuk dapur pacu, dibekali mesin 4 silinder segaris berkapasit­as 1.496 cc, DOHC 16 valve, Dual VVT-I, dengan kode 2NR-VE. Mesin ini bukan hanya menghadirk­an tenaga dan torsi besar, tapi sekaligus efisien bahan bakar. Dan yang paling penting, mudah dalam hal perawatan.

Mulai sepasang SRS Airbag untuk penumpang dan pengemudi, sistem pengereman Anti Lock Braking System (ABS), Electronic Brake Distributi­on (EBD), Vehicle Stability Control ( VCS) untuk mencegah slip, Hill Start Assist (HSA) untuk membantu pengemudi mulai berakseler­asi di tanjakan, dan emergency stop signal, mengoperas­ikan lampu hazard saat pengemudi melakukan panic braking.

Setelah 10 tahun hadir di Indonesia, Daihatsu akhirnya menghadirk­an versi baru dari SUV andalannya, Terios

akomodasi

Desain MercedesBe­nz GLC 300 Coupe AMG Line yang lebih pipih 4 cm dari GLC 250 Exclusive berdampak pada ruang kepalanya. Ini membuat ruang kepala lebih sempit bagi penumpang belakang. Bagi penumpang dengan tinggi badan lebih dari 180 cm, kepala akan lebih dekat dengan plafon.

Tapi untungnya, soal ruang kaki, Mercedes-benz GLC 300 Coupe AMG Line tetap lega. Penumpang di baris kedua tetap bisa berselonjo­r jadi lebih rileks untuk perjalanan jauh.

Tak kalah menarik adalah akomodasi barangnya. Meski kaca belakang nyaris tidur akibat garis atap yang landai, tapi kapasitas bagasinya tetap besar.

Saat bangku baris kedua digunakan, ruang kargo bagasi ada di volume 491 liter, dan saat bangku baris kedua dilipat, kargo GLC 300 Coupe AMG Line bisa mencapai 1.491 liter.

Sayangnya, meski akomodatif, desain atap lebih landai membuat visibilita­s ke belakang jadi terganggu.

Memantau arah belakang dari spion tengah, pengemudi lebih terasa seperti mengintip ketimbang melihat. Ini menyulitka­n saat berada di jalan sempit atau saat hendak parkir mundur.

 ??  ??
 ??  ??
 ??  ??
 ??  ??
 ??  ??
 ??  ??
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia