Otomotif

Riding Position & Handling

-

Tinggi jok motor ini cukup rendah cuma 780 mm saja, joknya empuk dan sayangnya tidak menawarkan keleluasaa­n saat duduk. Pasalnya tak terlalu panjang sehingga badan dipaksa condong ke depan, khususnya buat rider yang tingginya di atas 175 cm akan lebih terasa sempit.

Dipadu setangnya rendah dan posisi pijakan kaki yang santai, rasanya mirip banget mengendara­i bebek lawas Honda, seperti Honda C50 atau yang lebih dikenal pispot di Indonesia.

Handling dan impresi kakikakiny­a tak ubahnya menunggang­i bebek, yang depan suspensi teleskopik­nya cukup nyaman namun karena travel suspensiny­a enggak terlalu panjang, jadi kerap mentok saat melibas polisi tidur.

Dua sokbreker belakangny­a sih nyaman, empuk banget tapi cenderung mengayun. Uniknya, ketika sedang injak rem belakang di jalan bergelomba­ng, tuas rem ikut mengayun juga hehe.. Berasa nostalgia, persis saat naik bebek tua Honda!

Yang baru banget, tentu saja rangkanya. Enggak lagi model monocoque, itu tuh konstruksi rangka dan bodi jadi satu. Tapi sekarang pakai rangka tubular biasa layaknya bebek-bebek masa kini. Semua cover bodinya plastik kecuali sepatbor belakang yang masih besi.

 ??  ?? Tinggi rider 165 cm, kaki masih bisa menapak sempurna
Tinggi rider 165 cm, kaki masih bisa menapak sempurna
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia