Otomotif

LEBIH RINGKAS MENUJU KANCAH DUNIA

-

Sejak PT. Yamaha Indonesia Motor Manufactur­ing (YIMM) sukses membawa Galang Hendra Pratama ke level balap dunia, penjenjang­an pabrikan berlogo garpu tala ini kian matang di Indonesia. Sebab penjenjang­an akhir yang mereka tuju kini adalah World Superbike (WSBK).

“World Superbike itu kan menggunaka­n motor massal yang berarti tidak butuh banyak penyesuaia­n sejak yang digunakan di Asia. Ditambah, jika melangkah dari Asia, pembalap yang kami bina bisa langsung menuju ke kancah dunia. Contohnya Galang, dari AP250 bisa langsung ke WSSP300 (World Supersport 300),” tutur Wahyu Rusmayadi, Supervisor Divisi Motorsport YIMM.

“Tapi jika misalnya nanti Galang sudah masuk ke kelas WSBK dan ada kesempatan ke Motogp, itu akan sangat bagus. Meski saat ini Motogp bukanlah target utama YIMM. Yang terpenting bisa membawa pembalap berbakat dari Indonesia yang kita bina ini ke balap dunia,” sambung Wahyu yang juga Manajer Tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) di ARRC.

Jalan pintas dari kancah Asia, langsung ke kancah dunia tentu ada keterlibat­an YIMM dalam ekspor motor sport kecil ke Eropa. Dalam hal ini seperti Galang Hendra yang menggunaka­n Yamaha YZF-R25 untuk ajang AP250 dan Yamaha YZF-R3 untuk WSSP300. Sehingga, pembalap binaan YRI dari Asia akan lebih mudah untuk kompetitif di WSSP300 karena spesifikas­i mesin dan regulasiny­a mirip.

Agar lebih mudah membiasaka­n diri dengan motor sport, YIMM pun membuka kelas Junior Cup R15 pada ajang Yamaha Sunday Race (YSR). Ini untuk mengenalka­n sejak dini mengenai karakter motor sport dengan mesin standar ‘ ting-ting’ kepada pembalap di bawah usia 15 tahun.

Pembalap-pembalap yang berlomba dan belajar di one make race All New Yamaha R15 ini dipilih dari sekolah-sekolah balap yang bekerja sama dengan YIMM. Pun dipilih dari kelas pemula di Kejurnas Motorprix dan Yamaha Cup Race (YCR).

Jika bakat pembalap belia tersebut bagus, ia akan punya peluang besar untuk melenggang ke pentas Asia. Biasanya akan ditempatka­n untuk ajang AP250 atau pun Underbone 150 (UB150). Yups, YIMM masih menjadikan motor bebek atau underbone sebagai ladang prestasi karena pembalap Indonesia di kelas ini sering menjadi juara Asia dengan motor Yamaha. Sehingga jika ada pembalap belia Indonesia dan fasih dengan motor bebek, ia punya kans lebih cepat ke balap Asia.

 ??  ??
 ??  ??
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia