MUDAH DIBIKIN ELEGAN
New Toyota Calya bulan lalu resmi berganti wajah. Ya, setelah sekitar tiga tahun sejak perkenalan pertamanya, wajahnya mengalami pembaruan.
Bukan total model change memang, namun kami menyambut positif dengan penampilan terbarunya ini. Utamanya pada bagian apron depan yang kini mirip tarikan garis Avanza.
Paling kentara adalah desain grille yang lebih besar dengan garis horizontal tebal, serta dilengkapi aksen dark chrome (untuk tipe G).
Inilah yang membuat wajahnya terkesan Avanza look. Masih di bagian depan, untuk semua tipe, baik E maupun G, headlamp- nya sudah menggunakan teknologi LED.
Desain buritan juga ikut berubah, tak banyak memang. Kini disematkan dark chrome garnish di bagian pintu belakang. Sebelumnya hanya chrome garnish yang ukurannya lebih kecil.
Bodi bagian samping tak terlihat nyata perbedaannya, hanya spion saja yang kini sudah bisa retractable alias lipat otomatis (untuk tipe G). O iya, pelek 14 incinya desain juga baru.
VERSI DIGIMODS
Nah, OTOMOTIF mendapat beberapa masukan ide dari teman- teman modifikasi digital (digimods). Sebagian menganggap konsep modifikasi yang simpel dan elegan, cocok diaplikasi.
Salah satu yang kasih masukan adalah Muhammad Azra, pemilik akun Instagram @Azradesign. Menurutnya wajah Calya baru sudah makin elegan, salah satunya karena aksen krom yang berubah menjadi dark chrome.
Azra juga mencoba bikin karya modifikasi digital dengan menambahkan body kit yang lebih tebal, meliputi bagian front lips, side skirt dan rear bumper. Untuk kaki-kaki, ketinggian bodi dibikin sedikit lebih pendek, dan peleknya dipakai copotan Alphard JDM.
Sedangkan pada bagian lampu utama, ”Saya pasang projector berikut DRL. Spoiler belakang saya buat custom, dan mobil dicat warna abu abu kebiruan,” terang Azra lagi.
Modifikasi Calya bergaya elegan dan simpel juga pernah masuk di OTOMOTIF edisi lalu (23-XXIX). Karya digimods-nya Radya Triadhie dalam akun Instagram @rtriadhie-nya punya karakter sama.
Radya bikin konsep simple and clean, hasilkan desain yang cantik. Yang paling kentara dilakukan adalah bikin bodi lebih ceper, lantas pelek bawaan pabrik diganti dengan model sporty, dari desain Enkei ES Tarmac.
Di bagian perwajahan, ia tambahkan custom aero kit bagian depan sekaligus spoiler di buritan. Masih di bagian apron depan, grille diwarnai piano black yang angkat kesan elegan.
Tambah bikin beda lagi, emblem Astra yang mirip burung digantikan dengan logo Toyota. Detail headlamp dibikin ganteng dengan warna ‘smoked’ dan aksen oranye di bagian samping mirip reflektor.
Di bagian samping, ditambahkan livery striping keren nan minimalis. Agar tampil klimis emblem Vvti-nya dihilangkan.
DI MATA MODIFIKATOR
William Harjanto, modifikator dari bengkel W7 Carmetic, Jakarta Barat juga mengakui konsep modifikasi elegan termasuk cocok diaplikasi.
“Yang model sebelumnya, pernah saya bikinkan body kit gaya elegan, dengan wajah baru yang mirip Avanza ini, konsep tampilan bergaya elegan masih sangat cocok diaplikasikan,” kekeh William Harjanto.
Soal pelek Calya yang 14 inci, walaupun desainnya baru, namun menurutnya masih kurang proporsional secara penampilan. William di Calya model sebelum facelift menyematkan pelek palang delapan milik Toyota Yaris yang berukuran 16 inci, “Pas banget di Calya, enggak kebesaran, malah bikin Calya lebih berkelas,” jelas William.
Untuk aplikasi body kit, William memang belum merancang karyanya. Namun menurutnya, “Desainnya enggak perlu yang aneh-aneh, kesannya elegan saja,” kata pria ramah ini. Bumper depan cukup ditambahkan lips spoiler yang desainnya mengikuti gril bawaan pabrik.
Agar lebih eye catching, ditambahkan lampu DRL empat titik di setiap sisinya. Masih kata William, satu set body kit untuk Calya biasanya ia hargai sekitar Rp 8 juta termasuk cat dan pasang. •