RESMIKAN SAFETY RIDING LAB
Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) meresmikan Safety Riding Lab, yang dibangun di SMK Panca Abdi Bangsa, Kota Binjai, Sumut (12/12). Safety Riding Lab (SRL) ini merupakan upaya Yayasan AHM dalam mewujudkan peran duta keselamatan berkendara, merupakan siswa-siswi binaan AHM.
Pengembangan SRL dimulai sejak 2018. Peresmian fasilitas SRL tersebut, merupakan yang ketiga dibangun Yayasan AHM. Lab ini memiliki beberapa bagian yang difungsikan secara komprehensif untuk memberikan kemudahan dalam menyampaikan dan menerima materi tentang keselamatan berkendara. dibagi menjadi tiga zona, yakni zona audio-visual, zona simulasi dan zona praktik.
“Pembangunan Safety Riding Lab ini merupakan bentuk kepedulian Yayasan AHM, dalam meningkatkan kesadaran kepada generasi muda akan pentingnya keselamatan berkendara di jalan. Sambutan yang baik dari masyarakat dengan dukungan siswa-siswi duta safety riding menjadi semangat kami untuk terus berinovasi dalam mengampanyekan keselamatan berkendara dengan cara yang menarik dan berdampak maksimal,” papar I Putu Astawa, Ketua Yayasan AHM.
Zona audio-visual difungsikan sebagai ruang pembuatan blog dan pembahasan fotografi yang didapat pada setiap kegiatan safety riding. Berikutnya zona simulasi yang berdinding tiga dimensi layaknya di jalan raya. Area ini dilengkapi simulator berupa Honda Riding Trainer (HRT) dan perlengkapan berkendara aman lainnya.
Dilanjut zona praktik yang spesifikasinya mengacu Peraturan Kapolri no 9 tahun 2012 tentang Surat Izin
Mengemudi (SIM). Lengkap dengan tekstur berbagai kondisi jalan dan rambu-rambu lalu lintas.
AHM juga punya kampanye aman berkendara secara berkesinambungan. Salah satunya program Sahabat Satu Hati Berbagi Ilmu Berkendara di Sekolah Satu Hati yang saat ini berjumlah 26. Tersebar di provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten dan Sumatera Utara AHM mengukuhkan duta safety riding Sekolah Satu Hati. Dilanjutkan dengan Safety Riding Camp yang melatih duta safety riding dalam kemampuan blogging dan fotografi sebagai media publikasi, sehingga diharapkan dapat menyebarkan virus keselamatan berkendara. ●