NASIB ALBON DIGANTUNG
Setelah F1 Portugal, nasib Alexander Albon jadi pertanyaan besar. Apakah dia akan tetap dalam keluarga Red Bull Racing atau justru tidak balapan sama sekali di musim depan. Performa pembalap Aston Martin Red Bull Racing itu memang tidak seimpresif rekan setimnya, Max Verstappen.
Namun Albon masih konsisten meraih point dengan satu podium di F1 Tuscany (Italia), meski ada satu Did Not Finish (DNF) dua pekan lalu di F1 Jerman dan tidak meraih point di F1 Portugal. Berdasarkan data, performa Albon layak dipertahankan untuk tetap berkiprah di F1 2021.
Meskipun ia tidak mengetahui kariernya di musim depan seperti apa. “Fokus hanya pada setiap balapan yang saya lalui dan memangkas ketertinggalan dari Max Verstappen. Saya benar-benar tidak mengetahui kiprah saya musim depan karena tidak ada tawaran untuk balapan di manapun,” lirih Albon.
Manajemen Red Bull Racing pun sudah menyiapkan pengganti jika pembalap berkebangsaan Thailand itu harus hengkang dari tim utama. Hal ini dipaparkan
Pimpinan Tim, Christian Horner yang punya beberapa kandidat pengganti.
Termasuk pembalap Scuderia Alphatauri Honda, Pierre Gasly yang dikabarkan akan masuk ke tim utama, sehingga kembali bertukar tempat dengan Albon. Ini berdasarkan kemenangan yang diraih Gasly pada F1 Italia di sirkuit Monza.
“Beberapa pembalap senior kami siapkan untuk menemani Max Verstappen di tim utama tahun depan. Ini pertama kalinya kami akan merekrut pembalap dari luar akademi karena pembalap muda kami masih butuh waktu untuk naik ke F1,” papar Horner.
Pembalap senior yang dimaksudkan Horner adalah Sergio Perez dan Nico Hulkenberg. Keduanya kompetitif untuk bisa gabung ke Red Bull Racing. Sedangkan pembalap akademi mereka, Yuki Tsunoda masih butuh waktu di F2 dengan mengumpulkan super licences.
Tak pelak peluang Albon tahun depan hanya hijrah ke Scuderia Alphatauri Honda.