RIDING POSITION & HANDLING
Secara ukuran motor, Fazzio ini enggak beda jauh dengan Fino, cukup mungil yang tentunya cocok buat pengendara berusia muda, mulai dari perempuan sampai laki-laki. Dimensi panjang x lebar x tinggi hanya 1.820 x 685 x 1.125 mm.
Tinggi joknya pun cuma 750 mm, tergolong rendah. Namun karena punya permukaan jok yang lebar, buat yang tingginya hanya sekitar 165 cm jika ingin kedua kaki bisa menapak saat berhenti duduknya mesti sedikit maju.
Ketika berkendara, posisi duduk yang ditawarkan tergolong santai, utamanya karena setangnya termasuk tinggi. Dan juga jarak antara jok dan dek cukup jauh, enggak bikin lekas pegal untuk perjalanan lama.
Yang jadi catatan justru joknya, dengan busa yang tak begitu tebal dan kulit jok yang kaku, ternyata buat perjalanan lama cukup bikin bokong terasa pedas. Keunggulan kulit joknya adalah kesat banget, enggak bikin gampang melorot saat mengerem keras.
Keunggulan berikutnya tentu deknya yang luas, kaki jadi leluasa bergerak dan buat sepatu ukuran 44 pun masih menyisakan ruang yang lega. Ruang buat lutut juga lega, karena legshield termasuk jauh, dan walaupun ada konsol buat botol di bawah kenop kontak, lutut tetap tak mudah kepentok.
Bagaimana dengan handling dan redaman suspensi? Ternyata masih khas skutik kecil Yamaha. Dengan bobot cuma 95 kg, terasa begitu ringan dan handling- nya lincah banget. Asyiknya lagi buat bermanuver belok kencang juga khas Yamaha, stabil dan nurut! Enggak goyang!
Sungguh menyenangkan.
Namun tentu ada catatan negatifnya, yaitu karakter suspensinya yang jika ketemu jalan jelek, berlubang atau bergelombang terasa cukup keras. Yang depan malah cukup mudah mentok atau bottoming. Jadi tentu cukup mengurangi kenyamanan.
Tentunya karakter itu bukan cuma dari sasis dan suspensi, juga efek dari penggunaan ban dengan profil tipis. Depan belakang lebarnya sama, 110/70-12 yang membalut pelek dengan lebar 2,50x12 dan 2,75x12. Dengan profil tipis memang membuat dindingnya lebih kaku sehingga menambah rasa stabil, namun juga bikin redaman kondisi permukaan jalan lebih minim.