Otomotif

(Masih) CALON JUARA DUNIA

-

Tim juara dunia bertahan F1, Red Bull Racing Oracle melakukan presentasi dan peluncuran mobil terbaru mereka, RB19 di New York, Amerika Serikat (3/2). Presentasi dilakukan sederhana dan meriah.

Untuk livery, RB19 tidak ada perubahan yang signifikan dengan masih memadukan warna biru tua dan corak minuman berenergi Red Bull pada bagian belakang dan sayap depan. Sponsor-sponsor kecil semakin banyak yang menempel di RB19.

Dengan banyaknya sponsor yang masuk untuk Red Bull Racing Oracle, makin stabil pula finansial tim pimpinan Christian Horner ini. Terlebih mereka sudah punya banyak keunggulan dari segi teknis yang bisa jadi andalan untuk menjalani F1 2023.

“Selalu menjadi tertantang setiap melihat mobil baru. Tim riset kami melakukan banyak ubahan minor, tetapi saya yakin bisa memberikan dampak besar dan menguntung­kan bagi mobil kami tahun ini,” tutur Horner.

“Kami masih yakin dengan duet pembalap kami, keduanya adalah yang terkuat di F1 sampai saat ini. Tentu saja target kami masih sama untuk bisa menjadi yang terbaik di pembalap, tim, dan konstrukto­r,” imbuhnya.

Target ini sepertinya tidak muluk-muluk karena Red Bull Racing Oracle memang berhasil mencapai semuanya di tahun lalu. Max Verstappen menjadi juara dunia saat berlaga di Jepang, negara asal Honda yang masih menjadi penyokong mesin.

TERKUAT

Sergio Perez berhasil menempati peringkat tiga klasemen akhir, usai bersaing ketat dengan Charles Leclerc (Scuderia Ferrari F1 Team) untuk memperebut­kan runner-up tahun lalu. Tak pelak duet ini masih dipandang sebagai yang terkuat untuk F1 2023.

“Musim lalu adalah musim terbaik sepanjang karier saya di F1 karena selalu bersaing untuk podium dan kini saatnya meraih yang lebih banyak. Saya masih mendapatka­n kepercayaa­n besar dan kini sudah waktunya untuk membuktika­nnya,” ucap Perez. Pembalap yang biasa disapa

Checo itu meraih 2 kemenangan dari 17 kemenangan yang diraih Red Bull Racing Oracle. Sisanya diraih Max Verstappen yang dua tahun beruntun jadi juara dunia, sehingga kini sosoknya jadi yang terkuat.

Sementara itu, di saat semua tim dan pabrikan melakukan adaptasi besar, serta diwarna kesulitan di era baru mobil F1, para pembalap Red Bull Racing tetap melenggang sebagai pemenang. Itu lah yang membuat Verstappen kian percaya diri untuk masih bisa mencetak hattrick gelar juara dunia musim ini.

“Tentu saja saatnya kita mencetak hattrick (juara dunia). Setiap tahunnya target saya adalah menjadi juara dunia. Baik itu tiga kali, empat kali, atau lima kali beruntun tetap harus jadi juara dunia. Mobil ini masih jadi yang terkencang, sehingga saya cukup optimis dengan tahun ini,” kata Dutch Max.

“Lawan-lawan kami akan jadi lebih kuat juga, tetapi Red Bull masih bisa memberikan perlawanan yang cukup baik,” timpalnya. Tidak ada nama spesifik yang disebut Verstappen sebagai lawannya. Ia hanya memperhitu­ngkan kalau Mercedes akan jauh lebih kuat, bukan lagi Ferrari.

 ?? ??
 ?? ?? Mobil RB19 masih yang terkuat dan dengan sponsor yang semakin berlimpah
Mobil RB19 masih yang terkuat dan dengan sponsor yang semakin berlimpah
 ?? ?? Jumlah kemenangan dan podium yang dikejar Sergio Perez harus lebih banyak dari tahun lalu
Jumlah kemenangan dan podium yang dikejar Sergio Perez harus lebih banyak dari tahun lalu
 ?? ?? Max Verstappen masih akan kejar hattrick juara dunia
Max Verstappen masih akan kejar hattrick juara dunia

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia