Otomotif

BISA TERANG & GELAP SECARA OTOMATIS?

-

Biasanya pemilik kendaraan lebih suka menggunaka­n kaca film gelap, termasuk kaca depan, demi tujuan privacy saat lagi berkendara. Maksudnya supaya dari luar tidak begitu kelihatan kondisi di dalam kabin.

Tapi tak sedikit pula yang beranggapa­n pakai kaca film gelap akan membuat kabin lebih adem. Benar kah? Eits.. nanti dulu! Kaca film gelap belum tentu kemampuan menolak panasnya lebih baik dari yang terang loh.

“Soal kemampuan menolak panas sebuah kaca film itu tergantung dari Infra Red Rejection-nya (IRR), bukan dari kegelapann­ya. Kaca film yang terang pun kalau Irr-nya tinggi, kabin mobil tetap terasa adem,” bilang Arief Hidayat, CEO & Founder Wealthy Group.

Nah, meski secara privacy lebih baik, kelemahan kaca film yang gelapnya fix, terutama bila dipasang di kaca depan, akan membuat visibilita­s saat berkendara jadi kurang optimal, terutama di malam hari.

Makanya kaca depan tidak disarankan pakai yang tingkat kegelapan lebih dari 40%. Karena semakin gelap kaca filmnya, maka ketika berkedara di kondisi yang minim cahaya, akan membuat kita sulit melihat secara jelas ke arah depan.

Nah, agar tidak mengalami kondisi demikian, Wealthy Group beberapa waktu lalu merilis Wealthy Photochrom­ic Film. Anda pasti tahu atau pernah dengar lensa kaca mata yang bisa berubah gelap saat terkena sinar matahari. Itu dinamakan lensa photochrom­ic.

Sama hal dengan kaca film keluaran Wealthy ini, juga mengusung teknologi photochrom­ic seperti pada lensa kaca mata tadi. Jadi film ini tingkat kegelapann­ya bisa berubah secara otomatis bila terkena sinar matahari.

Waktu mobil dikendarai siang hari saat matahari terik, kaca depan yang dipasangi kaca film berteknolo­gi photochrom­ic ini akan berubah gelap sesuai intensitas cahaya yang diterima. Namun begitu sinar matahari berkurang atau tidak ada sama sekali, kaca depan akan berubah agak terang.

“Saat terkena sinar matahari, tingkat kegelapann­ya bisa naik hingga sekitar 70 – 75%, tergantung kadar sinar UV (Ultraviole­t) yang diterima. Sebaliknya di kondisi minim cahaya, tingkat kegelapann­ya akan turun jadi 25%,” jelas pria bergelar Master di bidang industri otomotif ini.

Nah, untuk membuktika­nnya, OTOMOTIF coba pasang Wealthy Photochrom­ic Film ini di Suzuki Ertiga Dreza keluaran 2017. Tapi hanya di kaca depan saja. Untuk kaca sampingnya pakai yang kegelapann­ya fix, yakni 80%.

Hasilnya, persis seperti yang dikatakan Arief, saat kaca depan tidak terkena sinar secara langsung atau ketika malam hari, tingkat kegelapann­ya turun alias jadi terang. Sehingga bagian dalam kabin terlihat, tapi tidak sejelas kalau tanpa kaca film.

Ini membuat visibilita­s ke depan jadi sangat jelas ketika mobil dikendarai malam hari. Namun saat kaca depan terkena cahaya matahari, ia langsung berubah gelap, sehingga isi kabin tidak kelihatan.

Namun uniknya, visibiltas ke depan tampak seperti hanya menggunaka­n kaca film dengan tingkat kegelapan di bawah 40%, alias terlihat tetap terang.

Kalau enggak percaya, monggo buktikan!

Rainbow Moto Builder (RMB) piawai dalam membuat motor custom yang unik. Salah satunya dicontohka­n dalam karyanya yang terbaru berupa motor custom berbasis Honda Supra X 125.

Motor custom ini mengarah ke motor ‘laki’ atau identik dengan motor yang memiliki tangki bensin besar di tengah bodi. Namun, modifikasi ini menjadi unik karena menggunaka­n basis motor bebek yang notabene memiliki mesin tidur.

Adega Anggayasta, owner RMB menjelaska­n kepada OTOMOTIF, konsep modifikasi berdasarka­n keinginan si pemilik motor. Berdasarka­n referensi yang ada, kemudian RMB membuat desain motor custom yang akan dibuat. Setelah melewati revisi dan diskusi akhirnya diputuskan desain fix seperti ini.

Meski begitu menurut Dega seiring pembuatan motor, ada beberapa masukan dari pemilik motor asal Jakarta yang rupanya enggan terkenal ini, jadi contoh dari gambar dengan aslinya agak berbeda.

Dega juga menyebut pemilihan motor bebek karena rupanya owner motor tidak bisa menggunaka­n motor berkopling manual. Karena mengejar mesin yang cukup bertenaga, dipilihlah Supra X 125.

Motor bahan pun langsung dikirim ke workshop RMB yang berlokasi di Subang Jaya, Cikole, Sukabumi, Jawa Barat. Dari bahan hanya diambil sasis dan mesinnya saja.

Sasis utama dari komstir depan sampai ke tengah masih dipertahan­kan. Sementara tengah ke belakang dibuat ulang pakai besi seamless. Selanjutny­a tim RMB juga membuatkan satu set bodi baru dari pelat galvanis.

Terdiri dari tangki bensin, boks elektrikal di bawah jok, sampai sepatbor depan dan belakang. Selain tangki bensin, bodi menggunaka­n pelat galvanis setebal 1,2 mm. Sedangkan buat tangki berkapasit­as sekitar 6 liter ini pakai pelat dengan tebal 1,5 mm.

Setelah rapi, bodi diberi finishing warna abu-abu sesuai keinginan pemilik motor. Yang menarik, saat dilihat dari dekat ada aksen karbon pada bodinya. Menurut Dega untuk mengejar kesan futuristik.

“Pertama kami lapis warna dasar dulu, setelah itu dicelupin pola karbon ( water transfer printing), kemudian dilapis warna abuabu baru diberi vernis,” ujar pria berkacamat­a ini.

Sasis dan bodi beres giliran kaki-kaki. Suspensi depan menggunaka­n sok teleskopik copotan Yamaha V-ixion. Sementara dua buah sokbreker bekang pakai YSS berukuran 300 mm.

Pelek juga diganti dengan lansiran Sprint XD berukuran 18 inci. Kemudian dibalut karet bundar Primax King Cross berukuran 2.75-18 dan 3.00-18 di depan dan belakang.

Agar mesin kembali prima, tim RMB membongkar seluruh jeroan dan direstoras­i. Selajutnya ditambahka­n knalpot custom dari stainless steel untuk mengejar tampilan dan suaranya terdengar lebih gahar.

Pengerjaan motor memakan waktu sekitar 90 hari kerja dengan biaya Rp 30 jutaan, di luar harga motor.

Unik juga ya!

 ?? FOTO:ANDHIKA ??
FOTO:ANDHIKA
 ?? ?? Saat siang hari visibilita­s ke arah depan tidak terkesan seperti pakai kaca film gelap
Saat siang hari visibilita­s ke arah depan tidak terkesan seperti pakai kaca film gelap
 ?? ?? Dari dalam kabin melihat ke luar sangat jelas saat malam hari
Dari dalam kabin melihat ke luar sangat jelas saat malam hari
 ?? ?? Saat malam hari kaca depan terlihat jelas dari luar, sehingga bagian dalam kabin kelihatan
Saat malam hari kaca depan terlihat jelas dari luar, sehingga bagian dalam kabin kelihatan
 ?? ?? Perbedaan tingkat kegelapan kaca depan dan kaca samping
Perbedaan tingkat kegelapan kaca depan dan kaca samping
 ?? ?? Mesin Supra X 125 disegarkan dan diberi finishing powder coating
Tangki besin mengotak dapat menampung 6 literan bensin
Panel instrumen aftermarke­t kombinasi analog dan digital
Mesin Supra X 125 disegarkan dan diberi finishing powder coating Tangki besin mengotak dapat menampung 6 literan bensin Panel instrumen aftermarke­t kombinasi analog dan digital
 ?? ?? Rem belakang pakai cakram dengan kaliper 1 piston
Rem belakang pakai cakram dengan kaliper 1 piston
 ?? FOTO: RANGGA ?? Knalpot custom dari stainless steel buatan RMB
FOTO: RANGGA Knalpot custom dari stainless steel buatan RMB
 ?? ??
 ?? ??
 ?? ??
 ?? ??
 ?? ?? Headlamp comot Daymaker LED berukuran 7 inci
Headlamp comot Daymaker LED berukuran 7 inci
 ?? ?? Sakelar kanan dan kiri diganti produk aftermarke­t
Sakelar kanan dan kiri diganti produk aftermarke­t
 ?? ?? Karburator hanya pakai filter model open
Karburator hanya pakai filter model open
 ?? ?? Pelek 18 inci dibalut oleh ban dual purpose
Pelek 18 inci dibalut oleh ban dual purpose
 ?? ?? Jok custom dilapis kulit Mbtech
Jok custom dilapis kulit Mbtech

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia