MISI BESAR HONDA DIMULAI
Reli Dakar menjadi balapan awal musim dan selalu menjadi penjajakan awal sebelum pabrikan yang berkompetisi punya target yang lebih luas.
Pun dengan Honda Racing Corporation (HRC) yang sampai menerjunkan empat pereli di kategori motor dengan bendera Monster Energy Honda Team.
Honda memang sudah mengejar gelar juara dari keempat pereli tersebut, hingga akhirnya berhasil dicapai oleh Ricky Brabec yang menjadi juara umum. Ini adalah gelar juara Reli Dakar kedua bagi pereli asal Amerika Serikat itu.
Kini HRC masih mengejar gelar juara di MXGP, Balap Ketahanan FIM EWC, bahkan di WSBK dan Motogp jika memungkinkan.
“Menjadi juara adalah hal yang memang sudah ditanamkan Honda sejak awal, siapa pun dari kami memang mengejar gelar,” tutur Brabec.
“Ini bukan balapan yang mudah karena kami tidak bisa menebak jalur seperti apa yang kita hadapi, meskipun sudah bertahun-tahun Reli Dakar di Arab Saudi. Juga menebak siapa yang akan jadi pemenang di setiap etape adalah hal yang sulit,” lanjutnya.
Dari 12 etape, Brabec hanya memenangkan dua etape. Namun pereli 32 tahun itu cukup konsisten di lima besar, sehingga ia bisa merayap untuk naik dan bertahan di peringkat puncak. Apalagi banyak kompetitor yang kerap memberikan kejutan untuk bisa kompetitif.
Sebut saja Kevin Benavides (Red Bull KTM Factory Racing), Luciano Benavides (Husqvarna Factory Racing), juga ada Rui Goncalves (Sherco Rally Factory) yang kerap bersaing di tiga besar. Namun apresiasi tinggi masih diberikan kepada Ross Branch dari Hero Motorsport.
WAJIB WASPADA
Brand motor asal India ini tampil tanpa sister team yang biasa membantu dalam urusan seperti team order. Namun Branch sudah memenangkan dua etape di Reli Dakar 2024 berhasil menjadi runner-up dan selalu menang di jalurjalur yang dinilai sulit bagi mayoritas kompetitor.
“Untuk pertama kalinya di Reli Dakar saya merasa menjadi pemenang dan berselebrasi layaknya juara.
Ini adalah balapan reli terpanjang yang membuat saya selalu merasa tertantang setiap pagi dan termotivasi untuk selalu memberikan yang terbaik,” tutur Branch.
“Begitu etape terakhir selesai, saya langsung bersalaman dengan Brabec, Benavides bersaudara, juga (Adrien) Van Beveren yang selalu membantu saya selama kompetisi ini. Mereka adalah lawan-lawan tangguh, ada sedikit kepuasan saya bisa jauh lebih unggul dan baik di tahun ini,” sambung pereli 37 tahun itu.
Tidak ada pabrikan yang mendominasi sepanjang Reli Dakar 2024. Meskipun Honda yang terbanyak, tetapi Husqvarna, KTM, dan Hero sama-sama sudah mencicipi kemenangan dan melengkapi lima besar klasemen akhir.