FORMASI MELANKOLIS

Suguhan galaksi imajiner dalam perasaan nostalgia dan familier.

Pelesir kerap menghadirkan inspirasi di dalam kepala, begitu pula dengan Hian Tjen. Saat tengah menikmati liburan di Maroko, ia menatap langit Galaksi Bima Sakti. Lewat teleskop, ia mendapati susunan bintang yang seakan menyerupai jalur yang menuju ke arah selatan. Menurut para ilmuwan, jalur tersebut merupakan penuntun satwa burung saat bermigrasi dari utara yang bermusim dingin ke tempat yang lebih hangat di selatan. Rupanya juga, terselip cerita romantis dari Estonia mengenai gugusan bintang tersebut. Kabarnya, seorang dewi bernama Lindu menangis patah hati sebab kekasihnya tak berkepastian. Oleh sebab itu, ia berubah menjadi sesosok burung putih yang memimpin kawanan burung lain untuk terbang dari utara ke selatan. Jejak air matanya menjadi penunjuk jalur perjalanan tersebut. Berbicara mengenai pergelaran Couture 2017-2018 ini, Anda dapat menyaksikan barisan model berbaur di panggung dengan atmosfer angkasa luar berkat konstruksi lampu-lampu kecil layaknya bintang menerangi langit malam. Seluruh susunan ini menjadi satu dalam tema Magellani, yang diambil dari nama galaksi kecil yang mengitari Bima Sakti. Untuk pembuatan beberapa pakaian, Hian Tjen mengajak Ian Permana, seorang ilustrator yang berdomisili di Bali untuk menorehkan ilustrasi dewi, burung, planet, bulan, rasi bintang, hingga simbol astrologi