A TOUCH OF ECLECTICISM

Warna hijau, merah, dan hitam mewarnai deretan produk terbaru dari rumah mode yang selalu memikat banyak orang setiap musimnya.

Sejak menjadi direktur kreatif Gucci pada tahun 2015, Alessandro Michele selalu menghadirkan koleksi yang mencuri perhatian. Salah satunya adalah tas bahan rafia yang dibuat dengan teknik anyam wicker. Hadir dalam ukuran mini dan kecil, tas ini dilengkapi dengan simbol Double G yang ikonis sejak tahun 1970-an. Selain itu, rumah mode asal Italia ini juga menghadirkan tas Re(belle) yang siap menjadi salah satu jagoan baru. Terbuat dari kulit dengan washed dan brushed finish, tas ini memiliki konstruksi lembut dengan bingkai yang menegaskan bentuknya. Alessandro Michele pun tak tanggung-tanggung dalam menyediakan varian tas ini. Ada dua jenis tas Re(belle) yang tersedia, yaitu top handle bag dan shoulder bag. Untuk top

handle bag, ada ukuran sedang dan besar dengan warna hitam, merah, dan motif kulit ular. Sedangkan versi shoulder bag memiliki lebih banyak pilihan warna, yaitu hijau, merah, hitam, juga hitam dengan studs Lini Ophidia yang telah berhasil mendulang kesuksesan sebelumnya pun hadir kembali sebagai shoulder bag serta bentuk baru boston bag. Selain menggunakan bahan kanvas GG Supreme yang ikonis, bahan suede warna hitam dan cokelat juga menjadi pilihan. Produk lain yang mencuri perhatian di koleksi ini adalah tas tote GG Marmont yang terbuat dari kulit matelassé chevron dengan finish yang memberikan efek vintage. Ada juga shoulder bag dengan konstruksi dua sisi. Jika biasanya tas jenis tersebut tetap terlihat sama di kedua sisinya, Gucci memberikan dua tampilan berbeda untuk setiap sisi. Baik dalam warna maupun embellishment yang digunakan. Koleksi pre-fall 2018 ini turut menghadirkan topi baseball menggunakan desain logo baseball kenamaan Amerika Serikat di produk ini, yaitu New York. Selain patch logo tim tersebut, sejumlah patch hadir dengan desain flora dan fauna.