Lava Pijar Keluar dari Puncak Raung
BANYUWANGI – Aktivitas kegempaan Gunung Raung meningkat dari waspada menjadi siaga. Selama sembilan hari terakhir, aktivitas gunung berketinggian 3.332 meter dari permukaan laut (mdpl (mdpl) itu meningkat drastis. Bahka Bahkan, Minggu dini hari (28/6) Raung mengeluarkan lava pijar.
Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Raung (PPGA) di Dusun Mangaran, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Balok Suryadi menyatakan, penetapan naiknya status Gunung Raung oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) tersebut dilakukan tepat pada pukul 09.00.
Balok menjelaskan, sejak 1–29 Juni, terekam 2.617 gempa tremor dengan amplitudo mak- simum 1–32 milimeter. Namun, sejak 21 Juni, Gunung Raung mengalami peningkatan gempa tremor secara terus-menerus dengan amplitudo rata-rata meningkat dari 11–21 milimeter, 1 kali gempa vulkanik dalam (VA), 4 kali gempa tektonik lokal (TL), dan 18 kali gempa tektonik jauh (TJ). ’’Minggu dini hari hingga Senin dini hari masih terlihat pijaran api dari puncak gunung,’’ ujarnya.
Dengan dinaikkannya status Gunung Raung menjadi siaga, PPGA Raung merekomendasikan warga tidak diperbolehkan mendekat ke gunung pada radius 3 km dari pusat kawah. Naiknya status Gunung Raung tidak terlalu berpengaruh terhadap warga yang tinggal di lereng Gunung Raung, Dusun Mangaran, Kampung Anyar, Lider, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon. Mereka tetap melaksanakan aktivitas seperti biasa. ’’Sudah biasa, tapi tetap waspada,’’ ujar Sukaji, 52, warga setempat.
Warga tidak ingin terkecoh dengan naiknya status Gunung Raung seperti yang terjadi pada November 2014. Saat itu warga sempat cemas dan ketakutan. Bahkan, sebagian warga sudah mengungsi hingga menjual hewan ternak murah-murah. ’’Kami menunggu rekomendasi Pak Balok. Kalau disuruh turun, baru kami bergerak,’’ katanya.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember belum mengevakuasi warga di sekitar Raung. Di Desa Gunung Malang, Sumberjambe, salah satu desa yang terdekat dengan Raung, aktivitas warga berjalan normal. Meski begitu, BPBD, camat, dan sejumlah Kades di lereng Gunung Raung segera melakukan sosialisasi kepada warga di tiga Kecamatan: Sumberjambe, Ledokombo, dan Silo. (ddy/c1/ aif/jum/ram/har/c19/any)