Angkat Besi Hanya Isi Kuota 3 Putri
Terganjal Aturan Pembatasan Usia Porprov
SURABAYA – Tim angkat besi Jatim kian serius memantapkan persiapan para lifternya. Itu tidak lepas dari semakin dekatnya perhelatan Kejurnas PABBSI sekaligus menjadi ajang Pra-PON pada 26 September–7 Oktober di Bandung.
Hanya, tim pelatih puslatda provinsi yang beribu kota di Surabaya tersebut, tampaknya, akan mengandalkan sektor putra sebagai ujung tombak guna memenuhi target tiga emas. Sebab, Jatim hanya bisa mengisi tiga di antara delapan slot menuju berbagai ajang. Yakni, Frapti Tri Setyawati (63 kg), Accdya Jagadita (58 kg), dan satu lagi pendatang baru dari Kota Malang, Bella Selviana.
Asisten pelatih puslatda Jatim Fe- lix Tagore menjelaskan, sebenarnya pihaknya mempunyai beberapa nama yang sudah dikantongi berdasar hasil Porprov Banyuwangi 6–13 Juni. Di antaranya, Rohimah Shiddiqah (+53 kg) dan Diska Rufa Misana (53 kg) yang sama-sama berasal dari Kota Kediri.
’’Namun, daerahnya (pengcab) menolak untuk memberikan atletnya kepada kami (puslatda),’’ ujar Felix ketika ditemui di ruang latihan KONI Jatim kemarin (29/6).
Alasannya sederhana. Kalau mereka sudah berstatus atlet puslatda, kans turun kembali ke porprov otomatis tertutup. Apalagi, rata-rata usia keduanya masih kurang dari 20 tahun.
’’Dari keduanya saja, Kota Kediri setidaknya mendapatkan enam emas karena per angkatan dihitung satu medali,’’ tuturnya. Daerah-daerah yang atletnya masuk radar tim puslatda biasanya baru mau memberikan atletnya jika berusia lebih dari 21 tahun, batas partisipasi di porprov.
Hal itulah yang sedikit menjadi ganjalan. Sebab, idealnya para atlet baru bisa dibentuk saat berusia 15 tahun. ’’Kalau sudah 21 tahun, sangat sulit untuk bisa membentuk kembali dari nol. Apalagi, kebanyakan teknik yang mereka gunakan saat bertanding di porprov masih kurang tepat,’’ paparnya.
Keinginan puslatda Jatim untuk memasukkan atlet putri paling tidak sesuai dengan kuota maksimal juga bertujuan agar bisa segera menemukan pelapis bagi Frapti maupun Dea, panggilan akrab Accdya. ’’Karena itu, kami pun memutuskan untuk memanggil Bella. Walaupun usianya sudah 21 tahun, secara teknik dia oke,’’ terangnya. (apu/c19/ady)