Dapat Silver Prize berkat Robot Pemadam Api
SURABAYA – Angka kejadian kebakaran yang terus meningkat melatarbelakangi tiga mahasiswa jurusan fisika Universitas Negeri Surabaya (Unesa) membuat robot pemadam api. Mochammad Rizal Fadhillah, Wahidussilmi, dan Indra Fitriyanto berharap robot ciptaan mereka kelak bermanfaat untuk masyarakat, khususnya petugas pemadam kebakaran.
Rizal menjelaskan, proses pembuatan robot pemadam api itu membutuhkan waktu sekitar enam bulan. Mulai proses mengumpulkan bahan sampai menjadi robot. Tentu saja, mereka tidak langsung menemukan titik keberhasilan dalam satu kali percobaan. Mahasiswa semester enam tersebut membutuhkan uji coba berkali-kali sampai mendapatkan hasil yang memuaskan.
Dalam pembuatan robot itu, mereka memasang sensor LM35. Sensor tersebut berfungsi melacak sumber api. Kalau sensor mendeteksi sumber panas minimal bersuhu 34 derajat Celcius, langsung keluar semprotan air. Selain itu, kipas dalam komponen robot ikut berputar menghasilkan tekanan angin pada titik api.
Komponen yang mereka gunakan dalam pem- buatan robot tersebut terbilang ekonomis. Mereka menghabiskan biaya sekitar Rp 150 ribu dalam sekali pembuatan robot itu. ’’Robot ini cukup ekonomis. Tubuh robot tersebut terbuat dari komponen yang tidak mahal,’’ tutur Rizal. Berkat robot itu pula, mereka berhasil mendapatkan dana pemerintah melalui PKM (program kreativitas mahasiswa).
Tentu saja, mereka tidak berpuas sampai di sini saja. Mereka juga mengaplikasikan pembuatan robot tersebut untuk siswa SD. Dengan menciptakan robot, mereka ingin ilmu pengetahuan yang terkait dengan teknologi lebih berkembang. ’’Kami juga memberikan pengajaran membuat robot ini kepada siswa SD kelas IV sampai VI. Target kami adalah siswa SD di daerah pinggiran. Jadi, mereka bisa berkembang,’’ ucap Indra.
Usaha keras mereka membuahkan hasil. Mereka berhasil menyabet silver prize dalam The 2nd International Young Inventors Award (IYIA) 2015 di Universitas Negeri Jakarta pada awal Juni ini. ’’Senang sekali. Berkat robot ini, kami mendapatkan medali silver,’’ ujarnya. (bri/c20/ai)