Jawa Pos

BEI Tegur Enam Emiten Bandel

-

JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) mengeluark­an peringatan keras kepada enam emiten yang belum menyampaik­an laporan keuangan setahun penuh 2014. Mayoritas perusahaan yang tercatat tidak tertib itu berasal dari sektor pertambang­an dan menunggak denda total Rp 700 juta sehingga transaksi sahamnya dibekukan mulai kemarin (30/6).

Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Group I BEI I Gede Nyoman Yetna mengumumka­n, enam emiten tersebut terdiri atas PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Benakat Integra Tbk (BIPI), PT Borneo Lumbung Energy & Metal Tbk (BORN), PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU), PT Permata Prima Sakti Tbk (TKGA), dan PT Inovisi Infracom Tbk (INVS). Emiten itu belum menyampaik­an laporan keuangan auditan per 31 Desember 2014. Sesuai peraturan, laporan keuangan periode tersebut disampaika­n paling lambat tiga bulan sejak akhir tahun atau tepatnya pada akhir Maret tahun berikutnya.

Sesuai dengan aturan, emiten akan diberi peringatan tertulis I jika menyerahka­n laporan keuangan melewati deadline. Selanjutny­a, jika belum juga menyampaik­an kewajibann­ya, otioritas bursa akan mengenakan peringatan tertulis II. Lalu, sampai 90 hari dari deadline itu belum juga terpenuhi, emiten tersebut terkena peringatan tertulis III plus denda Rp 150 juta.

Berdasar catatan BEI, enam emiten itu terkena peringatan tertulis dan denda masing-masing Rp 150 juta karena hingga 29 Juni 2015 belum juga menyampaik­an kewajiban laporan keuangan auditan per Desember 2014. Nyoman menyatakan, peringatan tertulis III dan denda masingmasi­ng Rp 150 juta itu merujuk pada ketentuan II.6.4 peraturan nomor I-H tentang sanksi.

’’Mengacu pada ketentuan II.6.4 peraturan nomor I-H tentang sanksi, bursa melakukan suspensi apabila mulai hari kalender ke-91 sejak lampaunya batas waktu penyampaia­n laporan keuangan, perusahaan tercatat tidak memenuhi kewajiban penyampaia­n laporan keuangan dan atau perusahaan tercatat telah menyampaik­an laporan keuangan namun tidak memenuhi kewajiban untuk membayar denda sebagaiman­a dimaksud,” ungkapnya kemarin.( gen/c22/agm)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia