Cetak Foto 3D Hasil Traveling

SURABAYA – Jalan-jalan terasa kurang lengkap bila tidak sekalian hunting foto. Hal tersebut diakui Maria Yolanda Febriani yang hobi traveling. Bagi Yolanda, setiap sudut jalan yang dilaluinya dapat menjadi gambar yang cantik. Setelah mendapat jepretan yang memuaskan, mahasiswa jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) STTS (Sekolah Tinggi Teknik Surabaya) itu lantas mencetaknya.

Tak mau yang biasa, Yolanda mencoba membuat foto tiga dimensi (3D) dari hasil jepretannya. Perempuan 21 tahun itu mengaku butuh waktu seharian untuk mendapat satu foto 3D yang berukuran A2 atau A3. Sebab, dia mengakui cara pembuatannya tidak mudah. Yolanda perlu menduplikasi cetakan dengan ukuran yang sama berulang-ulang untuk mendapat satu foto. Setelah itu, perempuan asli Surabaya tersebut memotong-motong cetakan sesuai dengan bentuk dimensi yang diinginkan. ’’Sebelumnya, saya membuat kerangka. Setelah memotong-motong, saya tempel- kan di kerangka tersebut,’’ ujarnya.

Yolanda mengungkapkan, jepretan 3D menghasilkan hasil yang mendekati suasana asli. ’’Saya suka dengan foto tiga dimensi. Bentuknya terlihat asli menggambarkan kondisi sesungguhnya,’’ papar perempuan kelahiran 7 Februari 1994 itu. Sejak melihat kreasi perdananya, Yolanda semakin gencar mencetak hasil jepretan, lantas membuat bentuk 3D.

Saat ini, dia menceritakan sudah memiliki koleksi puluhan foto 3D. Di setiap tempat yang dikunjungi, Yolanda tidak pernah lupa mengabadikannya. Dalam satu kali kun- jungan, dia dapat menghasilkan beberapa foto 3D. Misalnya, hasil foto yang dia pamerkan di kampusnya. ’’Ini ada 10 foto hasil liburan dari Singapura. Saya memilih foto yang terbaik untuk menghasilkan foto tiga dimensi ini,’’ imbuhnya. Dia pun berharap koleksinya terus bertambah. (bri/c23/ai)