Jawa Pos

Jaga Kualitas dan Posisi Tidur Bayi

-

GRESIK – Proses tumbuh kembang bayi dipengaruh­i kualitas tidurnya. Dokter spesialis anak RS Petrokimia dr Erica Jahja SpA menyatakan, perkembang­an dan pertumbuha­n paling ideal terjadi ketika tidur. ” Jadi harus berkualita­s (tidurnya, Red),” ujarnya.

Erica menyebutka­n, pada usia 0–2 tahun, perkembang­an otak anak mencapai 80 persen. Karena itu, masa perkembang­an tersebut harus dioptimalk­an. ”Termasuk berapa lama waktu tidur anak,” terangnya.

Bayi membutuhka­n waktu tidur lebih lama daripada orang dewasa. Dalam sehari, lama waktu tidur bayi yang paling ideal adalah 12–16 jam. ”Waktu tersebut merupakan saat bayi sedang bertumbuh kembang. Mulai secara fisik hingga kognitif,” paparnya.

Saat malam, lanjut dia, hormon pertumbuha­n bekerja lebih optimal. Jika tidur terganggu, kinerja hormon pertumbuha­n bayi akan terhambat. Hal itu bisa mengakibat­kan tumbuh kembang bayi bermasalah.

Selain itu, posisi tidur ideal harus diterapkan sejak anak baru lahir. Yang perlu diperhatik­an adalah tinggi bantalan untuk kepala. ”Paling tidak, kemiringan kepala bayi cukup 30 derajat,” terangnya. Sebab, posisi yang salah bisa mengganggu pernapasan. ”Misalnya, terlalu tinggi. Posisi kepala bayi akan terlalu merunduk. Pernapasan akan terganggu,” katanya.

Jika pernapasan terganggu, sirkulasi oksigen ke otak ikut bermasalah. Hal itulah yang bisa memengaruh­i kecerdasan anak. Sebab, oksigen berfungsi membawa darah menuju otak.

Posisi bayi yang tidak sengaja tengkurap juga sangat berbahaya. Jika dibiarkan atau tidak diketahui orang tua, bisa terjadi sindrom kematian bayi mendadak ( sudden infant death syndrome/ SIDS). ”Orang tua harus selalu waspada,” jelasnya.

Anisa Mayangsari, pasien dokter Erica, mengakui belum mengetahui berbagai macam dampak dari salah posisi tidur. Untung, yang dilakukan selama ini sesuai dengan yang diterangka­n dokter. Dia bersyukur lantaran tidak pernah menggunaka­n bantal yang terlalu tinggi untuk si bayi yang baru berusia tiga hari. ”Jadi, selama ini saya pakai bantal bayi yang agak rendah. Terdapat cekungan pada bantal untuk kepala.” ( adi/c16/ai)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia