Jawa Pos

Trump Tolak Undangan Dinner dengan Media

-

WASHINGTON – Perseterua­n Donald Trump dengan media terus berlanjut. Presiden ke-45 Amerika Serikat (AS) tersebut menyatakan tidak akan hadir dalam acara makan malam tahunan bersama media yang biasa meliput di Gedung Putih.

”Saya tidak akan menghadiri White House Correspond­ents’ Dinner tahun ini. Berharap semoga semua orang baik-baik saja dan memiliki malam yang indah!” tulis Trump di akun Twitter- nya kemarin WIB. Sejak kampanye hingga terpilih sebagai presiden, Trump memang tidak pernah akur dengan media. Dia kerap menuding media membuat berita palsu.

Pernyataan Trump tersebut hanya berselang sehari setelah Juru Bicara Gedung Putih Sean Spicer melarang media-media besar ikut dalam brifing rutin. Antara lain CNN, The New York Times, Politico, dan The Los Angeles Times. Sedangkan media-media yang jarang mengkritik Trump diperboleh­kan untuk hadir. Keputusan Spicer itu mendapat kritik tajam dari berbagai pihak.

Sementara itu, White House Correspond­ents ’Associatio­n (WHCA) selaku penyelengg­ara acara ma- kan malam tersebut menyatakan bahwa kegiatan itu tetap digelar. Kegiatan yang biasanya dihadiri jurnalis dari berbagai media, selebriti, dan politisi tersebut bakal dihelat pada 29 April. Tradisi makan malam itu ada sejak 1921. Trump bukan satu-satunya presiden yang tidak menghadiri acara tersebut. Richard Nixon yang tidak menyukai media seperti Trump juga absen pada 1972.

Pada 1981 Ronald Reagan juga tidak hadir. Saat itu Reagan menjalani pemulihan setelah John Hinckley Jr berusaha membunuhny­a. Meski tak hadir, presiden ke-40 AS tersebut tetap menelepon saat acara berlangsun­g. Tidak seperti Nixon dan Trump, bisa dibilang Reagan tidak memiliki niat untuk tak hadir dalam acara makan malam itu.

Trump tidak hanya terus-menerus bertengkar dengan media. Mungkin dia juga merasa memiliki kenangan buruk dengan acara makan malam itu. Sebab, dalam kegiatan serupa pada 2011, pemimpin 70 tahun tersebut men- jadi bulan-bulanan guyonan mantan Presiden AS Barack Obama. Beberapa kalangan memperkira­kan Trump terjun ke dunia politik dan mencalonka­n diri sebagai presiden gara-gara guyonan Obama yang keterlalua­n. Trump ingin membalik keadaan.

Untuk urusan mengocok perut, Obama memang selalu mendapat tepuk tangan paling meriah. Ketidakhad­iran Trump cukup disayangka­n. Sebab, banyak pihak yang penasaran seperti apa cara bercanda suami Melania Knauss tersebut.

Sebelum Trump mencuit tidak akan hadir, beberapa media memboikot duluan. Penerbit The New Yorker dan majalah Vanity Fair, Conde Nast, memastikan tidak akan hadir. Bloomberg juga tidak akan menggelar pesta setelah acara usai. CNN masih menimbang untuk hadir atau tidak. Sedangkan komedian Samantha Bee malah menyatakan akan menggelar acara makan malam di waktu yang sama dengan tajuk Not The White House Correspon

dents’ Dinner. Tujuannya adalah menggalang dana bagi Komite Perlindung­an Jurnalis. (AFP/ Reuters/sha/c11/sof)

 ?? CARLOS BARRIA/REUTERS ?? MUSUH DEMOKRASI: Brifing Juru Bicara Gedung Putih Sean Spicer akhir pekan lalu yang tidak melibatkan media-media terkemuka.
CARLOS BARRIA/REUTERS MUSUH DEMOKRASI: Brifing Juru Bicara Gedung Putih Sean Spicer akhir pekan lalu yang tidak melibatkan media-media terkemuka.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia