Kompetisi Dance Paling Dinanti
SURABAYA – Memasuki tahun ketiga, kompetisi UBS Gold Dance Competition kembali mendapat atensi yang luar biasa. Kompetisi yang menguji kreativitas dan kekompakan para dancer sebagai pendamping tim basket Honda DBL East Java Series 2017–North Region pada babak penyisihan awal itu berlomba untuk menarik perhatian para juri saat road show di Aula SMKN 1 Surabaya kemarin (27/1).
Sebanyak 26 tim dance tampil apik di hadapan ketiga juri. Road show tersebut merupakan kegiatan penting buat seluruh tim. Sebab, 50 persen penilaian akan diambil dari penampilan mereka saat road show. ’’Persaingan sudah terlihat saat road show. Bukan hanya satu dua tim yang bagus. Hampir seluruh tim menunjukkan performa terbaik,’’ ujar Tony Galih, event promotor PT UBS, salah satu juri.
Selain tampil, para peserta dance, tampaknya, memiliki tujuan khusus. Mereka sengaja melihat kemampuan tim dance lainnya sebelum beraksi di DBL Arena Maret.
’’Di road show ini kita bisa mengukur kemampuan kita sendiri dengan tim lawan,’’ tutur Anjani Febriyanti, kapten tim dance SMAN 22 Surabaya.
Belajar dari tahun sebelumnya, Anjani dan tim, tampaknya, menyiapkan gebrakan baru. Setelah tahun lalu mengangkat konsep ladies and sexy dance, tahun ini mereka mencoba gaya hiphop. ’’Dengan konsep baru, kita lebih yakin untuk bisa tampil lebih
all-out,’’ tambah siswa kelas XI tersebut. Menjadi tuan rumah Road Show UBS Gold Dance Competition 2017, Kayssa Adella, kapten Black Papper Dance Crew, tim dance SMKN 1 Surabaya bangga bisa menunjukkan kemampuan timnya di sekolah sendiri.
Hari ini Road Show UBS Gold Dance Competition kembali dihelat di SMAN 3 Surabaya. Sebanyak 30 tim akan unjuk gigi untuk mendapatkan tiket masuk ke babak utama Honda DBL East Java Series 2017–North Region pada Juli mendatang. (nay/c15)