Jawa Pos

Qatar Beri Ducati Kenyamanan

-

QATAR – Ducati langsung merasa nyaman begitu uji coba pramusim MotoGP 2017 tiba di Qatar. Sirkuit Losail memang digadang-gadang menjadi tempat yang pas untuk melihat potensi perkawinan tim pabrikan Bologna, Italia, tersebut dengan bintang baru mereka, Jorge Lorenzo. Hasilnya positif.

Pada hari pertama uji coba yang berakhir kemarin dini hari (11/3), Ducati langsung cepat. Sayang, bukan Lorenzo yang tampil impresif, melainkan rekan setimnya, Andrea Dovizioso. Catatan waktunya 1 menit 54,819 detik yang sampai akhir sesi tak bisa diungguli siapa pun. Raihan tersebut lebih cepat 0,008 detik dari lap tercepat pada uji coba Qatar musim lalu yang didapat Lorenzo.

Awalnya, Lorenzo agak lama memimpin daftar waktu tercepat sebelum Dovizioso menggesern­ya ke posisi kedua dua jam sebelum sesi uji coba berakhir.

Posisi 1-2 Ducati itu tidak bertahan sampai bubar. Pengganti Lorenzo di Movistar Yamaha, Maverick Vinales, menggeser posisi Lorenzo dengan catatan waktu 0,361 lebih lambat dari Dovizioso. Sekitar satu jam sebelum penutupan, Lorenzo kembali digeser rider LCR Honda Cal Crutchlow dan Aspar Ducati Karel Abraham ke posisi kelima.

Dovizioso merasa mudah mendapatka­n catatan waktu tercepat itu di Losail. Rider Italia tersebut mengaku mendapatka­n ritme bagus sejak awal uji coba. ’’Ini penting dan sangat membantu kami bekerja mempersiap­kan diri untuk balapan. (Sekarang) aku hanya perlu fokus pada beberapa detail. Kami tahu Ducati selalu cepat di sini (Qatar), tapi tahun ini rasanya lebih cepat lagi. Bahkan, aku sendiri agak terkejut,’’ kata Dovi puas sebagaiman­a dikutip GP One.

Meski telah menemukan ritme bagus, Dovi merasa masih butuh waktu untuk mengetahui posisinya di antara rider-rider top lainnya. Karena itu, pada dua hari tersisa, mantan rider Repsol Honda tersebut akan berfokus mendapatka­n konsistens­i saat balapan.

Lorenzo juga merasakan Losail begitu akrab dengan motornya. Dengan situasi kondusif tersebut, juara dunia MotoGP tiga kali itu bisa lebih mudah memahami motor barunya. ’’Hari ini (kemarin) aku mulai mengerti bagaimana cara mengendara­i motorku, meski belum sempurna,’’ katanya.

Lorenzo memberikan perbanding­an bahwa hari pertama di Qatar sama rasanya seperti uji coba hari terakhir di Sepang maupun Phillip Island. Dengan mudah, dia mendapatka­n feeling membesut Desmosedic­i. Namun, dia sadar, begitu melihat catatan waktu Dovi, posisinya masih jauh di belakang. (cak/c19/nur)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia