Jawa Pos

Masuk Jalur Berlawanan, Mobil Hantam Dua Motor

-

SIDOARJO – Jalur tengkorak di wilayah barat Kota Delta kembali membuktika­n diri sebagai titik rawan kecelakaan. Kemarin (11/3) kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Raya Kramat Temenggung, Tarik. Persisnya di dekat SPBU Tjiwi Kimia. Insiden itu menelan satu korban jiwa.

Berdasar informasi, kecelakaan maut tersebut melibatkan tiga kendaraan. Masing-masing Daihatsu Terios bernopol L 1741 KC, Yamaha Vega (S 2339 PG), dan Honda Vario (S 3612 RW). ”Kejadianny­a sekitar pukul 05.00,” ujar Kanitlaka Lantas Polresta Sidoarjo AKP Toni Irawan

Kecelakaan itu, jelas Toni, dipicu posisi mobil yang mendadak masuk ke jalur berlawanan. Mobil tersebut dikemudika­n Artha Bagus Setyabudi, 19. Warga Kebonsari, Surabaya, itu sedang berada dalam perjalanan ke Nganjuk. ”Mobil melaju dari utara,” ucapnya. Di lokasi kejadian, pengendara mobil tidak menyadari bahwa jalur yang dilintasi agak menikung. Mobil tersebut terus melaju hingga masuk ke jalur berlawanan yang tidak dibatasi median jalan.

Pada saat bersamaan muncul dua sepeda motor yang melaju dari selatan. Mobil yang salah jalur pun tak kuasa menghindar meski sudah berusaha mengerem. ”Mobil akhirnya menghantam dua motor,” kata Toni.

Pengendara Yamaha Vega tewas seketika di lokasi kejadian. Dia adalah Ulfa Uswatun Hasanah, 20, warga Mojoanyar, Mojokerto. Sedangkan pengendara Honda Vario M. Danif Dwi Saputra mengalami luka ringan. ”Motor korban meninggal yang ditabrak mobil pertama kali,” ungkapnya.

Lokasi tabrakan tidak terlalu jauh dari pos lalu lintas (poslantas). Sejumlah polisi segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Pengendara yang terlibat kecelakaan pun dievakuasi ke RS Citra Medika Tarik. ”Sopir mobil mengantuk,” ucap Toni.

Kapolsek Tarik AKP Sugianto menambahka­n, mobil pemicu kecelakaan baru berhenti setelah menabrak garasi bengkel di pinggir jalan. Meski masih berusia muda, kata dia, sopir sudah mengantong­i surat izin mengemudi (SIM). ”Garagara tidak fokus,” ujarnya.

Berdasar hasil pemeriksaa­n sementara, kedua korban diketahui hendak berangkat bekerja. Saat itu mereka mengenakan seragam pabrik yang terletak di kawasan Balongbend­o. ”Pengendara motor yang selamat masih bisa berkomunik­asi setelah kejadian. Meskipun dia menderita luka di bagian wajah,” kata Sugianto. (edi/c9/pri)

 ?? EDI SUDRAJAT/JAWA POS ??
EDI SUDRAJAT/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia