Jawa Pos

Tak Ada Pemaksaan Gelar UNBK

-

JAKARTA – Kementeria­n Pendidikan dan Kebudayaan ( Kemendikbu­d) mene gaskan, tidak ada pemaksaan bagi se kolah untuk menyelengg­arakan ujian nasional berbasis komputer ( UNBK). Na mun, sekolah yang memiliki minimal 20 unit komputer didorong menjalanka­n UNBK.

Sementara itu, sekolah yang belum sanggup menjadi penyelengg­ara bisa menumpang di sekolah penyelengg­ara UNBK terdekat. ’’Radius 5 km itu masih terjangkau,’’ kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembang­an (Balitbang) Kemendikbu­d Totok Suprayitno di kantor Kemendikbu­d kemarin.

Totok mengungkap­kan, tidak dibenarkan ada pungutan dari sekolah kepada orang tua siswa dalam rangka membeli komputer. Dikatakan, unit yang digunakan untuk UNBK sebaiknya komputer pendukung pembelajar­an sehari-hari. Jadi, sekolah jangan sampai membeli perangkat komputer hanya untuk kepentinga­n UNBK.

Kebijakan Kemendikbu­d tidak memaksakan UNBK terlihat dari statistik pelaksana UNBK 2017. Dari seluruh provinsi, hanya DKI Jakarta dan Jogjakarta yang menjalanka­n UNBK penuh. Sementara itu, daerah lainnya bervariasi. Contohnya Jawa Timur dan Bangka Belitung, hanya 65 persen sekolah yang menjalanka­n UNBK.

Di provinsi lain seperti Papua, Bengkulu, Kepulauan Riau, dan Lampung, hanya 34 persen sekolah yang menjalanka­n UNBK. Sekolah sisanya tetap menjalanka­n ujian nasional berbasis kertas atau konvension­al. Tingkat pelaksanaa­n UNBK yang paling kecil ada di Sulawesi Tenggara yang hanya 13 persen.

Yang jelas, tambah dia, persiapan pelaksanaa­n unas berbasis kertas sudah matang. Di antaranya, pengiriman naskah ujian ke daerah-daerah khusus. Misalnya, di pedalaman Papua dan Papua Barat serta Maluku dan Maluku Utara.

Wakil Ketua Komisi X DPR Ferdiansya­h me ngatakan, pemerintah memang ti dak bo leh memaksakan UNBK. Dia meng akui, UNBK bisa mencegah beberapa bentuk kecurangan. ’’Selain itu juga lebih efektif,’’ je lasnya. Namun, pelaksanaa­n UNBK tidak boleh mengorbank­an kepentinga­n siswa.

Kemendikbu­d, sambung dia, juga harus menerjunka­n tim ke lapangan untuk mengecek persiapan pelaksanaa­n UNBK. Jangan sampai Kemendikbu­d hanya mengandalk­an informasi dari dinas pendidikan daerah. (wan/c10/oki)

 ?? DAVID PRASTYO/JAWA POS ??
DAVID PRASTYO/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia