Belum Teruji pada Babak Pertama
Dua Tunggal Putri Lolos ke 16 Besar
BASEL – Pebulu tangkis Indonesia di Swiss Open Grand Prix Gold belum mendapat ujian berarti. Khususnya dua ganda campuran Pelatnas Cipayung, Praveen Jordan/Debby Susanto dan Tontowi Ahmad/Gloria Emanuelle Widjaja. Mereka sukses mengalahkan lawan masing-masing di babak pertama kemarin (15/3).
Praveen/Debby menang atas Wang Chi-lin/Lee Chia-hsin ( Taiwan) 2111, 17-21, 21-17 pada pertandingan yang berlangsung di St Jakobshalle. Sementara itu, Owi/Gloria menang cepat atas pasangan Belanda Ruben Jille/Iris Tabeling dalam straight game 21-17, 21-14.
Kabidbinpres PP PBSI Susy Susanti yang berada di lokasi pertandingan menyatakan, performa Owi/Gloria jauh lebih bagus ketimbang saat kualifikasi sehari sebelumnya. ’’Momenmomen kritis bisa mereka selesaikan. Owi/Gloria sudah cukup menjalani adaptasi,’’ katanya saat dihubungi Jawa Pos via WhatsApp kemarin.
Keduanya juga cukup paham dalam posisi masing-masing. Harapan besar memang disematkan kepada pasangan alternatif itu setelah Liliyana Natsir disibukkan dengan masa pemulihan cedera. Ditambah kebijakan pembatasan turnamen untuk perempuan yang akrab disapa Butet itu. ’’Harapan saya, Gloria yang pemain muda punya power untuk imbangi permainan Owi,’’ terang Susy.
Namun, hasil manis dua pasangan andalan tersebut tak diikuti dua pasangan ganda campuran Indonesia lainnya. Alfian Eko Prasetyo/Annisa Saufika tak berdaya menghadapi unggulan pertama Zheng Siwei/Chen Qingchen. Mereka kalah dua game langsung 14-21,19-21.
Lalu, Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti takluk oleh pasangan peringkat ke-37 BWF asal Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich, setelah dipaksa bermain rubber game 22-24, 21-16, 16-21. Itu menjadi catatan penting buat tim pelatih ganda campuran dalam waktu dekat. Sebab, mereka sudah ditunggu sejumlah event besar yang harus ditaklukkan.
Perkembangan meyakinkan justru mengarah kepada wakil-wakil Indonesia di tunggal putri. Kemenangan diraih dua tunggal putri pelatnas, Fitriani dan Dinar Dyah Ayustine. Dinar susah payah menang atas unggulan kelima Hsu Ya Ching (Taiwan) 14-21, 21-9, 21-19. Demikian pula Fitriani yang unggul dua game langsung atas Sri Krishna Priya Kudaravalli (India) 2118, 21-8.
Selanjutnya, Dinar bakal bertemu Sayaka Takahashi, pebulu tangkis Jepang yang berjuang dari babak kualifikasi. ’’Saya dengar, Sayaka sudah absen lama karena cedera. Tapi, di kualifikasi bola atasnya oke,’’ sebut Minarti Timur, pelatih tunggal putri Indonesia.
Di sektor tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting menang atas wakil Malaysia Goh Giap Chin 21-11, 21-11. Pada babak 16 besar, dia akan bertemu pemenang duel antara Richi Takeshita ( Jepang) dan Iikka Heino (Finlandia). (nap/c19/ady)