Jawa Pos

Dai Cilik Ingatkan Bahaya Narkoba

-

SIDOARJO – Bahaya narkoba tidak pandang bulu dalam mencari sasaran. Bahkan, tidak sedikit pecandunya yang masih berusia di bawah umur. Beragam cara pun dilakukan untuk menghindar­i adanya korban lain yang terjerumus menjadi penikmat barang haram itu. Salah satunya dengan mengadakan lomba dai cilik yang mengusung tema Bahaya Narkoba.

Kegiatan yang diprakarsa­i Satreskoba Polresta Sidoarjo dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sidoarjo itu berlangsun­g di Aula Rupatama Bhara Daksa mulai Jumat (17/3) sampai kemarin (18/3). Puluhan dai cilik dari 18 kecamatan berpartisi­pasi. Suasananya sangat meriah. Meski masih belia, anak-anak kecil itu sudah cukup terampil menyampaik­an ceramah.

Muhammad Taufal, misalnya. Perwakilan dari Mapolsek Krembung tersebut beberapa kali membuat penonton berdecak kagum. Dia tidak terlihat gugup meski harus berbicara di hadapan ratusan pasang mata. ’’Jauhi narkoba karena sudah pasti merugikan,’’ tegasnya.

Taufal mengatakan belum terlalu paham dengan jenis-jenis narkoba. Meski begitu, dia paham bahayanya bersentuha­n dengan barang terlarang itu. ’’Guru-guru di sekolah sering memberi tahu,’’ tuturnya.

Kapolresta Sidoarjo Kombespol Muhammad Anwar Nasir menyatakan, tujuan utama lomba dai cilik adalah pembinaan. Mereka diharapkan bisa menjadi teladan dan pelopor bagi lingkungan­nya. Berani melawan untuk tidak ikut terjerumus. ’’Membangkit­kan virus melawan narkoba,’’ ujarnya.

Menurut Anwar, jumlah kasus narkoba di Sidoarjo cukup tinggi. Menjadi tertinggi kedua se-Jatim. ”Mereka adalah corong untuk menyiarkan bahaya narkona,’’ tegasnya.

Kepala BNNK Sidoarjo AKBP Supriyanto berharap kegiatan tersebut memberikan dampak yang baik bagi psikis peserta. Bukan hanya tentang pemahaman mengenai narkoba, tetapi juga mengasah kemampuan menyampaik­an ceramah agama di muka umum. ’’Bagus-bagus penampilan­nya,’’ puji Supriyanto. (edi/c7/c15/pri)

 ?? EDI SUDRAJAT/JAWA POS ?? BERANI TAMPIL: Para dai cilik menunggu giliran untuk unjuk gigi berceramah tentang bahaya narkoba.
EDI SUDRAJAT/JAWA POS BERANI TAMPIL: Para dai cilik menunggu giliran untuk unjuk gigi berceramah tentang bahaya narkoba.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia